Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Novak Djokovic Ikut Australian Open 2023 setelah Tahun Lalu Dideportasi

Kompas.com - 28/12/2022, 08:20 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Novak Djokovic bakal beraksi dalam turnamen Australian Open 2023. Sebab, Australia sudah mencabut syarat menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19 bagi pelancong yang memasuki negeri tersebut.

Novak Djokovic memiliki cerita pilu di Australia pada tahun lalu. Mantan petenis nomor satu dunia dideportasi karena menolak vaksinasi Covid-19.

Awalnya, peraih sembilan gelar juara Grand Slam Australian Open tersebut dilarang masuk Australia selama tiga tahun. Ini terjadi karena Djokovic kalah dalam sengketa hukum awal tahun ini menyangkut status vaksinnya.

Baca juga: Dukungan agar Novak Djokovic Ikut US Open 2022 meski Tolak Vaksin Covid-19

Namun kini, Australia mencabut syarat menunjukkan bukti vaksinasi Covid kepada pelancong yang memasuki Negeri Kanguru itu. Dengan demikian, Djokovic pun boleh masuk Australia.

Bulan lalu, pemerintah Australia memastikan petenis Serbia yang tidak divaksinasi itu tidak lagi dilarang. Djokovic telah diberi visa yang membuatnya bisa berlaga dalam Australian Open 2023.

Kepala Eksekutif Tenis Australia Craig Tiley berharap pendukung tenis menerima kembalinya Djokovic.

"Saya sangat mempercayai publik Australia. Saya sangat yakin penggemar akan menanggapinya seperti sudah kami harapkan," ujarnya dikutip dari AFP.

Djokovic dijadwalkan bermain di Adelaide International mulai Minggu pekan ini sebagai pemanasan untuk Australian Open di Melbourne.

"Selama bertahun-tahun saya sungguh beruntung mengawalinya dengan sangat kuat di Australia dan saya senang bermain di sana," kata Djokovic yang kini menempati ranking lima dunia.

Baca juga: Daftar Juara Tunggal Putra Wimbledon, Novak Djokovic Raih Titel Ketujuh

Pernyataan itu dia sampaikan di Dubai pada pekan lalu, setelah mengakhiri 2022 dengan mahkota ATP Tour Finals. Ini menjadi gelar keenam Djokovic dalam event penutup kalender tersebut.

Djokovic terakhir kali tiba di Melbourne pada Januari 2022 untuk mengikuti turnamen Grand Slam pertama dalam kalender tenis. Dia beralasan sudah memperoleh pengecualian medis untuk memasuki Australia tanpa vaksinasi karena baru saja sembuh dari Covid-19.

Namun, pejabat Australia menilai Djokovic tidak memenuhi persyaratan mendapatkan pengecualian itu. Alhasil, Djokovic ditahan selama lima hari sembari mengajukan banding yang tidak membuahkan hasil.

Akhirnya, petenis Serbia tersebut dideportasi sehingga tak bisa terlibat dalam Australian Open 2022. Gelar juara grand slam tersebut jatuh ke tangan rival Djokovic, Rafael Nadal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com