Menpora: Sandy Walsh dan Jordi Amat adalah Program Jangka Pendek

KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali, tak ingin kontroversi soal naturalisasi berlanjut.

Zainudin Amali menegaskan hak Sandy Walsh dan Jordi Amat menjadi WNI berdasarkan keturunan dan kebutuhan timnas Indonesia kategori senior.

Naturalisasi bukan hal asing di dunia sepak bola. Akan tetapi, selalu menuai kontroversi di Indonesia.

Menpora menegaskan naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh sebagai program jangka pendek di tim senior.

Baca juga: PSSI Upayakan Sandy Walsh dkk Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022

Sementara untuk kategori junior, khususnya timnas U16, dia memastikan tidak ada.

"Naturalisasi ini program jangka pendek kita. Kita tidak mengharapkan itu menjadi satu hal yang jangka panjang dan terus-terus kita lakukan," kata Zainudin Amali dikutip laman resmi Kemenpora.

"Akan tetapi, karena ada kebutuhan dalam jangka pendek terutama pada tim-tim senior. Karena seperti U16 tidak ada yang ingin naturalisasi," kata Menpora Amali.

Zainudin Amali berkaca dari upaya naturalisasi di timnas basket Indonesia.

Baca juga: 3 Peringatan untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh

Menurutnya, naturalisasi di timnas basket menunjukkan hasil positif. Indonesia untuk kali pertama meraih medali emas SEA Games 2021 dan mengalahkan Raja ASEAN, Filipina.

Sejauh ini, proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah disetujui oleh Komisi X DPR RI.

Artinya, mereka hampir dipastikan mendapatkan KTP WNI dalam waktu dekat.

"Saya ucapkan selamat, sebentar lagi jadi WNI," kata Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, dikutip laman resmi PSSI.

Baca juga: Sah, DPR RI Beri Lampu Hijau Naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat

"Semoga Sandy dan Jordi bisa membawa timnas Indonesia berprestasi di kompetisi mendatang."

"Publik sepak bola Indonesia sangat berharap Sandy dan Jordi bisa memberi yang terbaik bagi prestasi Timnas Indonesia," kata Syaiful Huda.

Jordi Amat saat ini memperkuat klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim. Sementara, Sandy Walsh bermain untuk klub Belgia KV Mechelen.