KOMPAS.com - Pelatih kiper timnas U16 Indonesia, Markus Horison, tak kuasa menahan kegembiraannya selepas anak asuhnya juara Piala AFF U16 2022.
Dalam momen berbahagia itu, Markus Horison menatap kamera sembari mengucapkan "Campione! Local pride! Local pride, tapi ori!" lantang dia.
Secara harfiah, local pride berarti bangga dengan (produk) lokal.
Ungkapan itu kemudian ramai diperbincangkan di media sosial dengan pemaknaan yang berbeda-beda.
Baca juga: Timnas Indonesia Tak Berprestasi karena Kualitas Wasit Buruk
Beberapa netizen menyebut Markus Horison menyindir Shin Tae-yong yang seringkali mencari pemain naturalisasi.
Naturalisasi yang dicari Shin Tae-yong lebih mengarah ke pemain yang memiliki darah Indonesia.
Meski begitu, ucapan Markus Horison diduga menyindir upaya dari Shin Tae-yong tersebut.
"Maaf kalau misalkan kata-kata local pride itu ada yang tersinggung," kata Markus Horison kepada Tribun Medan, Senin (15/8/2022).
"Sebenarnya itu untuk kami Timnas U16, tidak ada buat siapa-siapa," jelas dia.
Baca juga: Kata Menpora soal Bonus untuk Timnas U16 Indonesia: Nanti Kami Bicarakan...
Menurutnya, "local pride" merujuk kepada skuad timnas U16 yang benar-benar diisi oleh pemain, staf, hingga pelatih kelahiran Indonesia.
"Ucapan itu khusus buat kami putra-putra bangsa Indonesia yang bisa memberikan kado juara AFF di hari HUT RI," tambahnya.
Markus Horison juga meluruskan bila hubungannya dengan Shin Tae-yong beserta stafnya baik-baik saja.
Terutama di posisi pelatih kiper, Kim Bong-soo dan Yoo Jae-hoon, Markus mengaku setiap hari berhubungan dengan mereka.
Baca juga: Soal Angkat Piala AFF U16, Iwan Bule: Saya Ini Menjaga Timnas sampai Berdarah-darah
"Malah saya sering WA-an sama coach Papa Yo (Yoo Jae-hoon) dan coach Kim (Kim Bong-soo) hampir setiap hari dan baik-baik aja kami," kata Markus.
"Apa perlu saya SS (tangkapan layar) WA kami? Baru hari ini WA an ucapin selamat kepada saya. Sebelum pertandingan dari penyisihan WA an terus kami."
"Itu murni buat kami timnas U16. Saya hampir setiap hari komunikasi sama pelatih kiper timnas senior yang Korea."
"Kami baik-baik saja. Itu biasa lah, digoreng-goreng ajanya itu," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.