KOMPAS.com - Teriakan "juara! Juara! Juara!" terdengar dengan keras di garis finis lari jarak menengah 1500 meter T20 ASEAN Para Games 2022.
Teriakan itu berasal dari atlet para atletik Indonesia, Endi Nurdin Tine, usai menjadi yang tercepat nomor 1500 meter T20.
Teriakan Endi Nurdin kemudian disaut dengan tepuk tangan suporter Indonesia yang hadir di Stadion Manahan, Selasa (2/8/2022).
Kategori T20 adalah kelas untuk atlet yang memiliki keterbatasan intelektual. Tetapi, Endi Nurdin memiliki keterbatasan lainnya, yakni pendengaran.
Baca juga: Jadwal ASEAN Para Games 2022 Hari Ini: Perjuangan Indonesia Wujudkan Mimpi Jadi Juara Umum Berlanjut
"Saya tidak bisa dengar dan sedikit sulit berbicara, tapi kalau ditulis saya bisa (memahami), " kata Endi Nurdin terbata-bata kepada Kompas.com saat didekati awak media.
Selepas itu, pelatih Endi, Bangkit Theo Sanjaya, datang menghampiri.
Sanjaya mengatakan anak asuhnya sudah mempersiapkan segalanya dengan matang. Setidaknya ada tiga persiapan yang berbarengan sehingga membuatnya bisa fokus latihan.
"Ada tiga persiapan untuknya, pelatnas, tuan rumah APG, dan mandiri," kata Sanjaya kepada Kompas.com.
Baca juga: Medali Emas Angkat Berat ASEAN Para Games 2022: Persembahan untuk Negeri
Endi Nurdin Tine sejatinya ditarget untuk meraih emas di nomor 800 meter T20. Tetapi, kejutan datang darinya.
"Waktu ASEAN Para Games 2017 Malaysia, Endi emas di 800 meter. Sekarang target individunya di kelas itu," jelasnya.
"Tapi ini sudah dapat emas di 1500 meter. Besok (di 800 meter), usaha tambah emas lagi," harapnya.
Baca juga: Klasemen ASEAN Para Games 2022: Indonesia di Puncak, Malaysia Ke-4
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.