Manfaat Latihan Satu Lawan Satu dalam Permainan Sepak Bola

KOMPAS.com - Jenis latihan sepak bola ada berbagai macam, contohnya adalah bermain satu lawan satu. Bermain sepak bola satu lawan satu dapat melatih keterampilan dan skill mengolah bola agar dapat melewati dan mempertahankan bola dari gangguan lawan.

Seorang pelatih sepak bola biasanya menerapkan jenis latihan khusus untuk meningkatkan kemampuan atau keterampilan pemainnya.

Jenis latihan yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan dan skill mengolah bola adalah bermain satu lawan satu.

Pola latihan dengan bermain satu lawan satu memiliki beragam manfaat bagi pemain, salah satunya adalah melatih kemampuan atau skill mengolah bol.

Selain itu, bermain satu lawan satu juga dapat meningkatkan keterampilan pemain untuk melewati adangan lawan serta mempertahankan bola agar tidak direbut lawan.

Baca juga: Perbedaan Antara Passing dan Shooting dalam Permainan Sepak Bola

Dalam latihan satu lawan satu, seorang pemain harus memiliki keterampilan menggiring bola atau dribbling yang baik.

Dribbling sendiri merupakan salah satu teknik dasar yang harus dikuasai oleh pesepak bola.

Dikutip dari Modul 1 Aksi Cerdas Mencetak Gol (2017) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dribbling atau menggiring bola adalah aktivitas dalam permainan sepak bola yang dilakukan sambil menjelajah lapangan.

Menjelajah lapangan bisa dilakukan dengan cara bergerak, berlari, atau berpindah posisi.

Ketika seorang pemain sepak bola melakukan dribbling, sentuhan atau tendangan akan menghasilkan gerak bola yang menyusur tanah.

Baca juga: Teknik Dasar Lanjutan dalam Permainan Sepak Bola: Tackling

Cara Melakukan Dribbling dalam Sepak Bola

Ada tiga cara melakukan dribbling dalam sepak bola yaitu menggunakan kaki bagian dalam, luar, dan juga punggung kaki.

1. Dribbling menggunakan kaki bagian dalam

• Posisi berdiri menghadap arah gerakan dan pandangan ke depan
• Posisi kaki penumpu di samping bola dan kaki yang akan digunakan menendang menghadap keluar
• Doronglah bola maju dengan menggunakan kaki bagian dalam dan ikuti arah bola dengan berlari kecil
• Ketika sudah mendekati bola, lakukan ulang gerakan tadi secara terus menerus
• Untuk menghentikan bola dilakukan dengan cara meletakkan telapak kaki di bagian atas bola.

2. Dribbling menggunakan kaki bagian luar

• Pandangan fokus terhadap bola. Selain fokus terhadap bola, perhatikan juga pergerakan lawan agar bola tidak direbut
• Posisi badan bagian atas sedikit dibungkukkan. Hal ini bertujuan agar lebih mudah melakukan dribbling
• Satu kaki berada di depan dekat bola dengan pergelangan kaki sedikit diputar kedalam sehingga kaki bagian luar menghadap ke bola. Kaki lainnya berada di belakang untuk menjaga keseimbangan
• Tendanglah bola secara perlahan menggunakan kaki bagian luar. Tendangan dilakukan sambil berjalan atau berlari dan terputus setiap langkah.

Baca juga: Teknik Membebaskan Diri dari Lawan dalam Permainan Sepak Bola

3. Dribbling menggunakan punggung kaki

• Sikap awal berdiri dengan sikap melangkah kaki kiri berada di depan dan kaki kanan di belakang dan badan condong ke depan
• Letakkan bola di depan kaki kiri bagian dalam segaris dengan kaki kanan
• Tendang bola menggunakan kaki kanan bagian luar dengan perlahan-lahan sehingga bola bergulir perlahan ke depan.

Tujuan Dribbling dalam Permainan Sepak Bola

Jika sudah menguasai teknik dribbling secara baik, pemain bisa menerapkannya dalam latihan satu lawan satu.

Adapun, tujuan gerakan dribbling dalam permainan sepak bola adalah sebagai berikut.

• Mendekati gawang lawan dan menciptakan peluang mencetak gol
• Melewati adangan lawan dan mempertahankan bola agar tidak direbut lawan
• Membuka ruang bagi teman satu tim agar dia bisa mencari posisi yang menguntungkan.