KOMPAS.com - Performa Manchester United dalam beberapa bulan terakhir belum menunjukkan konsistensi positif.
Dalam 10 laga terakhir dalam lintas kompetisi, Man United hanya menang dua kali. Adapun delapan laga lainnya, tiga kali imbang dan lima kali kalah.
Dari 10 laga tersebut, Man United hanya mampu membuat 10 gol.
Uniknya, 70 persen dari 10 gol itu dicetak oleh satu orang. Dia adalah Cristiano Ronaldo.
Rincian tujuh gol Ronaldo yaitu tiga gol ke gawang Tottenham Hotspurs dan Norwich City, dan satu gol lainnya ke Arsenal.
Baca juga: Arsenal Vs Man United, Rangnick Ungkap Alasan Ronaldo Tak Ambil Penalti
Padahal, Ronaldo hanya bermain delapan kali dalam 10 laga terakhir.
Fakta tersebut memperlihatkan betapa Man United bergantung kepada Ronaldo.
Begitu juga sebaliknya, Ronaldo terlihat "menggendong" torehan gol Setan Merah, julukan klub.
Kendati Man United begitu bergantung pada sosok Cristiano Ronaldo dalam 10 laga terakhir mereka, pria asal Portugal itu masuk dalam list pemain yang siap dibuang.
Kedatangan Erik Ten Hag menjadi alasan terkait spekulasi kepergian Ronaldo dari Old Trafford.
Baca juga: Hasil Arsenal Vs Man United 3-1, Gol Ke-100 Ronaldo Tak Membantu Setan Merah
Dikutip dari Sky Sports, CR7 masuk dalam list pemain Man United yang bakal dibuang bersamaan dengan Paul Pogba hingga Juan Mata.
Erik Ten Hag disinyalir akan mencari penyerang yang berusia lebih muda dan bergerak lebih dinamis.
Kabar Ronaldo bakal dibuang tentu terasa aneh jika melihat kontribusi sang pemain.
"Jika Ronaldo terus bermain seperti sekarang, contohnya seperti saat melawan Norwich dan mencetak gol rutin, tidak perlu menarik dia dari tim," kata legenda timnas Belanda sekaligus rekan Erik Ten Hag, Marco Van Basten.
Baca juga: Arsenal Vs Man United: Cristiano Ronaldo Comeback, Paul Pogba...
"Saya coba berikan sepotong saran untuk Erik, jangan dengarkan media ketika Anda baru mulai bekerja. Anda harus fokus penuh pada tugas Anda, latihan, dan fokus ke tim," kata Van Basten dalam The Rondo Show.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.