Semangat Tim Elite Dipuji, Jadi Modal Bagus untuk SEA Games 2021

KOMPAS.com - Pelatih Timnas Bola Basket 3x3 Putri, July Wong, bangga dengan penampilan anak asuhnya dalam ajang ABL 3x3 International Champions Cup 2022.

Dia menilai, perjuangan pasukannya yang menggunakan nama Tim Elite, layak mendapat apresiasi meski hanya mampu meraih peringkat ketiga. Sebab, turnamen ini merupakan try out pertama selama persiapan di tengah pandemi.

"Ini try out pertama buat kami karena pandemi. Jadi kami mau lihat chemistry pemain dan nambah pengalaman karena sebelumnya Kimberley Pierre belum pernah bermain 3x3," ujar Coach July.

Baca juga: Timnas A Juara ABL International Champions Cup 2022, Perbasi Ingatkan Target Emas SEA Games

Para pemain mulai melakukan training center (TC) di GOR CLS Surabaya akhir Februari. Jadi, try out pertama ini tim pelatih bisa melihat seberapa jauh progres pemain.

Apalagi, dari empat pemain yang diturunkan dalam ABL 3x3 International Champions Cup 2022, hanya Ayu Sriartha yang berstatus mantan skuad Timnas Basket 3x3 Putri dalam SEA Games Manila 2019. Kimberley Pierre-Louis, Dyah Lestari dan Nathania Orville baru dipadukan di Bali. 

Mengenai komposisi Tim Elite, Coach July mengatakan bahwa masih bisa berubah. Mereka masih menjalani seleksi sebelum dibawa ke SEA Games Hanoi 2021.

"Di event ini kita cuma bawa 4 orang untuk melihat chemistry-nya. Tapi kita masih tahap seleksi dan belum final roster," ujar eks pemain Tomang Sakti Mighty Bees ini.

Meski masih dalam tahap memadukan chemistry, Coach July bangga melihat penampilan anak asuhnya di Bali. 

Mereka pantang menyerah, selalu semangat dalam setiap pertandingan. Ini modal bagus menatap SEA Games Hanoi.

Baca juga: Matangkan Strategi, Timnas Basket 3x3 Ikut ABL International Champions Cup 2022

"Saya bangga. Anak-anak tidak pernah give up, selalu hustle play. Ini uji coba pertama kami, anak-anak mencoba sistem dan mencari chemistry sesama pemain. Dari game ini kami bisa evaluasi dan mematangkan chemistry dan sistem kita," ujarnya.

Selama di Bali, Tim Elite ini menang 21-3 atas Jumpshoot (Singapura), menaklukkan wakil India Delhi 3BL 17-8 dan mengalahkan wakil Malaysia, Harimau Malaya, dengan skor 19-9.

Langkah mereka ke final dijegal sesama wakil Indonesia, Louvre Indonesia. Tim Elite menyerah 15-19. 

Namun dalam perebutan peringkat ketiga, mereka bangkit. Tim Elite kembali bertemu Delhi 3BL dan menghajar tim asal India itu untuk kali kedua dengan skor 17-6.

Sang pelatih pun memberikan penjelasan soal titik lemah timnya. Dia berjanji akan segera membenahinya sehingga Tim Elite lebih siap menghadapi SEA Games 2021 yang bergulir pada 12-23 Mei 2022 di Hanoi, Vietnam.

"Kami masih harus terus berbenah. Terutama percentage shooting. Banyak shooting dan miss under basket. Masih kurang tenang kemudian terkait transisi offense dan defense," ucap July.