Asosiasi Klub Eropa Kucurkan Rp 16 Miliar untuk Klub-klub Ukraina

KOMPAS.com - European Clubs Association (ECA) atau Asosiasi Klub Eropa telah menyumbangkan satu juta euro (sekitar Rp 16 miliar) untuk klub-klub Ukraina. 

Asosiasi Klub Eropa mengumumkan donasi tersebut dalam pertemuan asosiasi di Wina, Austria, Senin (28/3/2022).

Hal ini diupayakan sebagai bentuk dukungan kepada Ukraina yang masih diinvasi oleh Rusia.

Ketua Asosiasi Klub Eropa, Nasser Al-Khelaifi, mengatakan dia berduka atas serangan kekerasan terhadap rakyat Ukraina di tengah invasi Rusia.

Baca juga: FIFA Turunkan Keputusan Terbaru untuk Sepak Bola Ukraina

Adapun dalam pertemuan tersebut, ECA juga telah menangguhkan ketujuh klub dari Rusia.

"Hati kami tertuju pada teman-teman Ukraina kami di sini hari ini," kata Al-Khelaifi dilansir dari BBC.

"Penderitaan yang kita saksikan mengingatkan kita tentang apa yang benar-benar penting," ujarnya.

"Kami semua sedih melihat serangan kekerasan itu. Kami menyerukan perdamaian," tuturnya.

Baca juga: Petenis Andy Murray Tak Hanya Berbagi untuk Ukraina

Wakil presiden pertama FA Ukraina Oleh Protasov dan kepala eksekutif Shakhtar Donetsk Serghiy Palkin hadir dalam pertemuan tersebut.

Sementara itu, Al-Khelaifi juga mengatakan bahwa ECA senang bisa membantu klub-klub dan rakyat Ukraina.

"Saya sangat bangga mengumumkan bahwa ECA akan menyediakan kontribusi keuangan awal satu juta euro, untuk mendukung upaya anggota kami dalam membantu rakyat Ukraina," ucap Presiden Paris Saint Germain itu.

Baca juga: Untuk Tujuan Ini, Petenis Andy Murray Berdonasi bagi Ukraina

"Banyak klub kami juga menawarkan untuk mencari tempat yang aman bagi para pemain akademi muda Ukraina," ungkapnya.

"Saya berhubungan dengan Dewan Hak Asasi Manusia PBB sehingga ECA dapat membantu rakyat Ukraina, dan para pengungsi yang dirawat di negara-negara tetangga," terangnya.

Pada pekan lalu, FIFA juga menyumbangkan 1 juta dolar Amerika Serikat (Rp 14 miliar) untuk upaya kemanusiaan di Ukraina.

Adapun sepak bola di Ukraina tengah terhenti akibat invasi Rusia. Playoff Piala Dunia 2022 antara Ukraina dan Skotlandia pun harus diundur ke Juni.