Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Posisi Saat Menerima Umpan dari Rekan

Kompas.com - 20/03/2022, 02:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Umpan adalah bagian dari kunci permainan dalam sepak bola selain mencetak gol.

Umpan terobosan ke daerah pertahanan lawan sering disebut through pass. Jenis umpan ini menjadi salah satu umpan mematikan dalam sepak bola.

Kenapa disebut mematikan, sebab umpan yang sering menghasilkan skor pada permainan sepak bola adalah umpan terobosan atau through ball tersebut.

Namun, hal yang perlu diperhatikan dalam mengumpan adalah posisi penerima.

Baca juga: Persib Terus Simpan Asa Juara, Alberts Percaya Keajaiban Sepak Bola

Sebisa mungkin umpan tidak merepotkan rekan yang menerima bola.

Oleh karena itu, saat mendapatkan operan bola dari teman satu tim, bisa dilakukan dengan cara memposisikan diri memosisikan diri dekat dengan teman yang akan mengoper bola.

Atau bisa juga penerima umpan mencari ruang kosong agar saat menerima bola tidak dikawal oleh lawan.

Kemudian, dalam menerima bola pemain harus memahami teknik dasar mengontrol bola.

Teknik dasar mengontrol bola terdiri dari enam cara yaitu menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, punggung kaki, telapak kaki, dada, dan paha.

Baca juga: Mengapa Orang Amerika Serikat Menyebut Sepak Bola dengan Soccer?

Akan tetapi, dalam artikel ini hanya akan dijelaskan cara mengontrol bola dengan kaki bagian dalam.

Cara Mengontrol Bola dengan Kaki Bagian Dalam

Cara paling sederhana dan paling efektif untuk mengontrol bola adalah menggunakan kaki bagian dalam.

Posisi ini memberikan peluang terbaik bagi pemain untuk memainkan bola dengan cepat, baik itu melakukan passing maupun dribbling.

Berikut adalah cara mengontrol bola dengan kaki bagian dalam:

  1. Menghadap ke arah datangnya bola dan memperhatikan arah gerakan bola.
  2. Pergelangan kaki yang akan digunakan menahan bola diputar ke arah luar.
  3. Julurkan kaki tadi ke arah datangnya bola.
  4. Ketika bola sudah menyentuh kaki bagian dalam, maka tariklah kembali kaki ke belakang sesuai arah bola, sehingga kaki berfungsi seperti menahan/mengerem laju bola dan berhenti di depan badan.
  5. Tumpuan badan kembali pada kaki yang tidak dipakai menahan bola.

Baca juga: Kapan Throw-in Berlaku dalam Sepak Bola?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com