KOMPAS.com - Petenis peringkat lima dunia asal Spanyol Rafael Nadal selangkah lagi menuju gelar grand slam ke-21 setelah melaju ke final Australian Open 2022.
Rafael Nadal akan melawan petenis nomor dua dunia, Daniil Medvedev (Rusia), pada final yang akan digelar di Rod Laver Arena, Melbourne, Victoria, Australia, Minggu (30/1/2022) sore WIB.
Kedua petenis tercatat sudah bertemu empat kali. Nadal unggul dengan rekor kemenangan 3-1.
Satu-satunya kekelahan Nadal dari Medvedev terjadi pada pertemuan terakhir di semifinal ATP Finals 2020.
Baca juga: Lolos ke Semifinal Australia Open, Rafael Nadal Dituding Dibantu Wasit
Baik Rafael Nadal maupun Daniil Medvedev sama-sama berpotensi mengukir sejarah. Rafael Nadal berpeluang meraih gelar grand slam ke-21 apabila mengalahkan Daniil Medvedev.
Jika terwujud, Nadal akan melampui koleksi gelar grand slam milik Roger Federer dan Novak Djokovic.
Nadal, Federer, dan Djokovic saat ini berbagi tempat sebagai petenis tunggal putra dengan grand slam terbanyak, yakni 20 titel.
Meski demikian, melampaui jumlah grand slam kedua rivalnya bukan menjadi tujuan utamanya.
"Saya datang ke sini hanya dengan tujuan yang jelas, yakni untuk kembali bertanding di turnamen. Itu yang paling penting. Jika bisa menang dan meningkatkan penampilan setiap hari, itu fantastis," kata Nadal dilansir Kompas.com dari situs resmi ATP Tour.
"Saya sangat puas. Saya merasa menjadi orang beruntung atas semua hal yang terjadi pada hidup saya. Saya tidak akan frustrasi jika Novak atau Roger mengakhiri karier mereka dengan koleksi grand slam lebih banyak," ujarnya.
Di sisi lain, Daniil Medvedev berpeluang meraih grand slam kedua beruntun setelah US Open 2021.
Baca juga: Daniil Medvedev, Pecah Telur di Grand Slam dan Hancurkan Mimpi Novak Djokovic
"Saya akan bertanding melawan salah satu yang terhebat. Sekali lagi, saya akan melawan seseorang yang akan merebut gelar grand slam ke-21," kata Daniil Medvedev dilansir dari BBC.
"Saya pikir ini adalah persaingan hebat di antara kami. Saya senang memiliki kesempatan untuk mencoba menghentikan seseorang membuat sejarah sekali lagi," ujarnya.
"Bukan saya yang akan mengejar grand slam ke-21, bukan saya yang mencoba memecahkan rekor ini. Saya aka mengejar titel yang kedua," tutur petenis berusia 25 tahun ini.
"Saya tahu apa yang akan dilakukan Rafael Nadal dan Novak Djokovic. Saya di sana hanya untuk mencoba memenangi final," tutur Daniil Medvedev.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.