KOMPAS.com - Kehadiran wasit sangat penting dalam sebuah pertandingan tenis meja. Wasit bertugas untuk memimpin pertandingan tenis meja agar berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Tenis meja atau pingpong merupakan jenis olahraga yang sangat populer. Selain menjadi jenis olahraga untuk meraih prestasi, tenis meja juga dimanfaatkan sebagai olahraga rekreasi.
Banyak orang memainkan tenis meja sebagai hobi atau bahkan menjadi atlet tenis meja profesional.
Tenis meja menjadi cabang olahraga yang dipertadingan pada ajang nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) atau internasional seperti Olimpiade.
Adapun, tenis meja termasuk ke dalam jenis permainan bola kecil. Olahraga ini dimainkan oleh dua orang (tunggal) atau dua pasangan (ganda) secara berlawanan.
Baca juga: Bahan dan Ukuran Bet Tenis Meja
Dalam sebuah pertandingan tenis meja, peralatan yang digunakan adalah meja, net, bola, dan raket yang biasa disebut dengan bet.
Bahan dan ukuran alat-alat yang digunakan dalam permainan tenis meja harus sesuai dengan standar Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF).
Sama seperti pertandingan olahraga lainnya, dalam pertandingan tenis meja juga terdapat wasit.
Lantas, ada berapa wasit dalam permainan tenis meja?
Baca juga: Tenis Meja: Sejarah, Peraturan, dan Teknik Dasar
Apabila dilihat dari tugasnya, pertandingan tenis meja dipimpin oleh wasit yang berjumlah dua orang.
Satu orang wasit utama bertugas untuk memimpin dan mengawasi jalannya pertandingan.
Sementara itu, satu orang lagi disebut sebagai wasit pembantu yang tugasnya membantu wasit utama membuat keputusan.
Wasit utama harus duduk atau berdiri sejajar dengan net. Adapun, wasit pembantu duduk di sebelah meja berhadapan dengan wasit utama.
Baca juga: Pengertian dan Asal-usul Permainan Tenis Meja
Berikut adalah beberapa tugas wasit dalam permainan tenis meja.