Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risiko Kekurangan Air Ada di Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022

Kompas.com - 28/12/2021, 23:23 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Xinhuanet

ZHANGJIAKOU, KOMPAS.com - Penyelenggara Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, Bocog, menyebut ada risiko kekurangan air yang terjadi.

Kekurangan pasokan air menjadi masalah apabila penyelenggara akan menyiapkan salju dan es buatan untuk Olimpiade ini.

Bocog menyebut akan ada kebijakan untuk memaksimalisasikan pasokan air lokal.

Baca juga: Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 Jadi Olimpiade Pertama Emisi Karbon Netral

Sementara, tambahan pengganti pasokan air akan berasal juga dari sumber air hujan musim panas di China.

Seorang wanita mengenakan masker mendorong kereta di dekat tanda yang menyerukan pembeli untuk waspada terhadap penyebaran virus corona, tidak mendengarkan desas-desus dan menghindari penimbunan di supermarket di Beijing, Cina, Rabu, 3 November 2021. AP PHOTO/NG HAN GUAN Seorang wanita mengenakan masker mendorong kereta di dekat tanda yang menyerukan pembeli untuk waspada terhadap penyebaran virus corona, tidak mendengarkan desas-desus dan menghindari penimbunan di supermarket di Beijing, Cina, Rabu, 3 November 2021.

Bocog juga mengatakan bahwa penggunaan energi terbarukan menjadi pendukungan 26 lokasi laga.

"Sebelum peninjauan resmi pada pekan ini, energi terbarukan sudah bisa dimanfaatkan," ucap pernyataan Bocog, pada Kamis pekan lalu.

Bocog mengatakan juga bahwa sebanyak 700 kendaraan berbasis bahan bakar hidrogen sudah disiapkan.

Meskipun, kini, pemerintah China menurunkan target produksi hidrogen.

Lonjakan kasus Covid-19 di China menimbulkan keraguan terhadap pemerintah China dalam mempertahankan kasus nol Covid menjelang Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Lonjakan kasus Covid-19 di China menimbulkan keraguan terhadap pemerintah China dalam mempertahankan kasus nol Covid menjelang Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

Sementara itu, program penanaman pohon untuk mengurangi polusi asap di seputaran hutan di Zhangjiakou sudah terealisasi 80 persen.

"Kami akan menjadikan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 sebagai perhelatan kali pertama Olimpiade dengan emisi karbon netral," kata pernyataan Bocog.

Sementara itu, dalam kritiknya, grup lingkungan hidup Greenpeace mengatakan bahwa tanpa adanya keterbukaan data amat sulit mengevaluasi program-program pembenahan lingkungan hidup yang dilaksanakan di China berkenaan dengan Olimpiade tersebut.

Para pengunjung berfoto di patung atlet dengan logo Olimpiade di dekat markas Komite Olimpiade Beijing (BOCOG), Kamis (18/11/2021).AP PHOTO/MARK SCHIEFELBEIN Para pengunjung berfoto di patung atlet dengan logo Olimpiade di dekat markas Komite Olimpiade Beijing (BOCOG), Kamis (18/11/2021).

Tantangan lain lagi muncul di persiapan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

Olimpiade ini akan berlangsung pada 4-20 Februari 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com