Indonesia Fokus pada Asian Games Hangzhou 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum adanya kepastian jadi tidaknya penyelenggara SEA Games Vietnam 2021 membuat Indonesia mengambil sikap.

"Indonesia memilih fokus pada Asian Games Hangzhou 2022," kata Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Ferry J Kono dalam pernyataan resminya, Jumat (17/9/2021).

AFP/GETTY IMAGES/LINTAO ZHANG Cameron Van Der Burgh saat meraih medali emas nomor gaya dada 50 meter putra pada ajang FINA World Swimming Championships yang digelar di Hangzhou Olympic Sports Expo, Hangzhou, China, 16 Desember 2018.

Sebelumnya, Ferry J Kono menyebut agenda Indonesia ikut serta pada kejuaraan olahraga multicabang internasional pada 2022.

Baca juga: Kemenpora Targetkan Peringkat 4 Besar Asian Games di Hangzhou

"Pada 2022 nanti, Indonesia akan mengikuti empat perhelatan kejuaraan olahraga multicabang internasional," kata Ferry J Kono.

Kompas.com/Josephus Primus Semboyan Olimpiade di salah satu pintu masuk Kawasan Gelora Bung Karno Jakarta. Citius, Altius, Fortius berarti tercepat, tertinggi, terkuat.

Pertama, Asian Indoor & Martial Arts Games (AIMAG) di Bangkok dan Chonburi, Thailand pada Maret.

Kedua, Islamic Solidarity Games (ISG) di Turki pada Agustus.

Olympic Council of Asia Ilustrasi turnamen e-sports Asian games 2022.

Ketiga, Asian Games Hangzhou, China, pada September.

Keempat, Asian Youth Games Shantou, China, pada Desember.

Ferry mengakui bahwa Indonesia tengah berfokus pada agenda 2022 tersebut.

ADEK BERRY Foto bola rotan untuk cabang olaharaga sepak takraw ini diambil di Palembang pada 30 Agustus 2018, di ajang Asian Games 2018.

Menurutnya, jika SEA Games Vietnam 2021 bergeser ke 2022 lantaran pandemi Covid-19, Indonesia akan mengalami kesulitan berpartisipasi.

"Tapi, kepastian SEA Games itu memang belum ada hingga rapat SEAGF (Federasi Perhelatan Pertandingan Multicabang Internasional Asia Tenggara) selanjutnya," ujar Ferry J Kono.

REUTERS/Nguyen Huy Kham Warga Vietnam tampak ceria setelah pihak berwenang mengangkat karantina di desa Dong Cuu, desa karantina Vietnam terakhir yang terkena penyakit virus corona (Covid-19), di luar Hanoi, Vietnam 14 Mei 2020.

Selanjutnya, jika SEA Games Vietnam bergeser ke 2022, kata Ferry J Kono, perhelatan itu benar-benar sekadar sasaran antara bagi Indonesia dan juga negara-negara ASEAN.

"Pasalnya, ada negara ASEAN yang lainnya harus mengikuti Commonwealth Games," ujar Ferry J Kono.

PICTURE ALLIANCE/ROBBIN UTRECHT via DW INDONESIA Ilustrasi vaksinasi Covid-19.

Ferry melanjutkan padatnya agenda 2022 dan belum pastinya SEA Games Vietnam 2021 memberi pengaruh pada penganggaran pemusatan latihan nasional (pelatnas).

"Usulan anggaran harus diajukan ke Kemenpora pada November," kata Ferry J Kono.

KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)

Pada pengajuan itu, KOI mesti menyertakan data pendukung semisal waktu pelaksanaan dan cabang olahraga yang dipertandingkan.

Sementara itu, Ferry menambahkan, Thailand sudah membeberkan kesiapan menjadi penyelenggara Asian Indoor & Martial Arts Games (AIMAG) yang keenam di Bangkok-Chonburi.

Dok. ONE Championship Atlet seni bela diri campuran atau mixed martial arts, Sage Northcutt, menjadi saksi pulangnya dua peserta dalam The Apprentice: ONE Championship Edition episode keempat.

Menurut rencana, terang Ferry J Kono, tuan rumah bakal menerapkan protokol kesehatan seperti layaknya perhelatan Olimpiade Tokyo 2020.

Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung pada 23 Juli 2021 hingga 8 Agustus 2021.