Daftar 11 Tim Free Fire yang Lolos ke Putaran Final PON XX Papua

KOMPAS.com - Garena dengan titel esports andalannya Free Fire turut berpartisipasi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.

Free Fire menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) esports yang dipertandingkan dalam format eksibisi pada pesta olahraga terbesar di Indonesia tersebut.

Sejak pendafataran PON XX Papua untuk Free Fire dibuka pada 20 Agustus lalu, telah tercatat lebih dari 17.010 pemain esports yang bergabung dalam babak Pra-PON.

Setelah pertandingan yang terbagi dalam 3 grup dan satu kelompok wildcard, akhirnya terpilih 11 tim wakil dari berbagai provinsi yang berhasil lolos ke putaran final PON XX Papua.

Baca juga: 22 September 2021 Jadi Hari Laga Pertama PON XX Papua 2021

Sebanyak 11 tim ini berhak untuk berangkat ke Papua dan bertarung secara offline untuk memperebutkan gelar juara. Wakil Papua tidak akan mengikuti babak Pra-PON dan langsung lolos otomatis sebagai tuan rumah.

Adapun 11 tim yang terpilih terdiri dari Top 3 pemenang setiap grup maupun dua tim sebagai wildcard. Kesebelas tim yang dimaksud adalah:

Kualifikasi Grup A

• Sulawesi Tenggara
• DKI Jakarta
• Riau

Kualifikasi Grup B

• Sulawesi Tengah
• Maluku
• Lampung

Kualifikasi Grup C

• Bengkulu
• Maluku Utara
• Nusa Tenggara Timur

Kualifikasi Wildcard

• Bangka Belitung
• Sumatera Utara

Ajang eksibisi Free Fire di PON XX Papua akan diselenggarakan di Lapangan Hoki & Kriket di Doyo Baru, Jayapura, pada tanggal 25 dan 26 September 2021.

Model pertandingan yang digunakan pada PON XX Papua adalah Best of 10 dengan format poin mengikuti rules yang berlaku juga pada turnamen Free Fire Master League Season IV 2021 yang sedang berlangsung.

Produser Game Free Fire Indonesia, Christian Wihananto, mengungkapkan rasa bangganya atas penunjukkan Free Fire sebagai salah satu titel esports resmi yang masuk dalam eksibisi PON XX Papua.

Baca juga: Cari Bibit Atlet Esport, Garena Indonesia Gelar 2 Turnamen Free Fire

"Garena Free Fire telah mendukung perkembangan ekosistem esports Indonesia dalam mencari bibit unggul atlet esports sejak tahun 2018," kata Christian dalam rilis yang diterima Kompas.com.

"Komitmen ini terus kami perkuat melalui misi kami dalam mengembangkan esports menjadi olahraga kompetitif di kancah nasional maupun internasional yang mengharumkan nama bangsa sama seperti olahraga bulu tangkis atau sepak bola."

"Sebuah pencapaian tersendiri bagi kami, di mana hadirnya Free Fire dalam eksibisi PON XX Papua menjadi bukti bahwa esports di Indonesia telah berkembang pesat dari hobi atau hiburan dan kini sebagai salah satu cabang olahraga kompetitif yang diakui resmi oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia," tutur Christian Wihananto.