KOMPAS.com - Hanya beberapa hari setelah menyabet gelar juara Formula E, tim Mercedes mengumumkan pengunduran diri mereka dari seri balapan listrik tersebut pada akhir musim 2022.
Tim Mercedes memenangi Kejuaraan Dunia Formula E pada akhir pekan lalu setelah Stoffel Vandoorne finis ketiga dan Nyck de Vries finis peringkat kedelapan di seri terakhir musim di Berlin.
Walau finis di luar lima besar, De Vries tetap merengkuh gelar juara dunia Formula E untuk kali pertama sepanjang kariernya.
"Mercedes Benz hari ini mengumumkan bakal menuntaskan kisah sukses di ABB FIFA Formula E sebagai tim dan pabrikan pada akhir Musim 8 pada Agustus 2022," tulis pernyataan resmi mereka pada Rabu (18/8/).
"Berjalan ke depan, perusahaan kami akan berkonsentrasi ke aktivitas motorsport di Formula 1, menguatkan status olahraga tersebut sebagai laboratorium tercepat bagi pengembangan dan pembuktian teknologi performa yang berkesinambungan dan berskala."
Baca juga: Muncul Wacana Interpelasi, Wagub DKI: Formula E Tetap Dilaksanakan 2022
Mercedes adalah pabrikan besar ketiga yang mengumumkan hengkang dari Formula E dalam setengah tahun terakhir.
Audi dan BMW telah terlebih dulu meninggalkan olahraga ini setelah balapan terakhir musim akhir pekan lalu, suatu keputusan yang mereka umumkan sejak Desember.
Tuttomotoriweb menggambarkan keputusan tiga pabrikan besar tersebut untuk meninggalkan Formula E sebagai sebuah "keambrukan."
"Olahraga ini diluncurkan dengan atensi besar pada 2014 oleh Alejandro Agag bermodal janji akan menjadi garis terdepan baru dari olahraga motor yang memberi perhatian kepada lingkungan dan lebih dekat ke masyarakat," tulis mereka.
"Namun, setelah tujuh musim, Formula E seperti lebih banyak gagal ketimbang menang."
"Mungkin karena absensi suara (mobil) atau hal lain tetapi kategori ini tak berhasil menembus minat masyarakat."
"Setelah fase penasaran, olahraga ini tampak ambruk dengan sendirinya."
Baca juga: F-Golkar: Tidak Bijak Memaksa Gelar Formula E 2022 demi Popularitas
"Pada satu titik, olahraga ini menarik bagi para pabrikan besar yang berdatangan untuk berkompetisi. Namun, hari ini mereka semua melarikan diri."
Formula E sendiri telah mengeluarkan pernyataan di mana tim Mercedes akan tetap berkompetisi setelah 2022 dengan kemungkinan merekrut investor baru dan di bawah nama berbeda.
Sementara, pihak Mercedes juga mengutarakan hal sama.