KOMPAS.com- Futsal merupakan salah satu olahraga populer di dunia. Bahkan futsal kini menjadi tren dan digemari berbagai kalangan, termasuk di Indonesia.
Jenis olahraga ini mirip dengan permainan sepak bola. Meski begitu, ada perbedaan jumlah dari setiap tim.
Jika futsal hanya lima pemain yang bertanding di dalam lapangan, maka sepak bola masin-masing regu beranggotakan 11 pemain.
Futsal memiliki sejarah panjang sebelum berkembang dan digemari masyarakat khususnya anak-anak muda.
Baca juga: Perbedaan Sepak Bola dan Futsal
Futsal berasal dari kata futebol de salao (bahasa Portugis) yang artinya ruang sepak bola.
Kalau dalam bahasa Spanyol, futsal berasal dari kata futbol de sala, artinya sama yakni ruang sepak bola.
Lantas pada tahun berapa pertama kali futsal dimainkan? Dan di negara manakah pertama kali futsal dimainkan?
Dikutip dari situs resmi FIFA, futsal pertama kali dimainkan di Montevideo, Uruguay pada tahun 1930, oleh Juan Carlos Ceriani.
Permainan futsal ini diperkenalkan oleh Juan Carlos Ceriani berawal saat hujan mengguyur Montevideo.
Hujan yang turun membuat Ceriani kesal, karena rencana yang ia susun jadi berantakan lantaran lapangan yang tergenang air.
Lalu pada akhirna, Ceriani memindahkan latihan ke dalam ruangan. Awalnya futsal menggunakan aturan seperti sepak bola, termasuk dengan pemain yang berjumlah 11 orang tiap tim.
Namun, karena lapangan yang sempit, Ceriani memutuskan untuk mengurangi jumlah pemain menjadi lima orang tiap tim.
Alhasil, latihan di dalam ruangan itu sangat efektif dan atraktif, sehingga mampu menarik minat banyak masyarakat Montevideo.
Baca juga: Apakah Ukuran Bola Futsal dan Bola Sepak Sama?
Karena menarik dan memberikan tantangan baru, permainan futsal banyak digemari. Banyak orang-orang yang mencoba bermain futsal. Olahraga futsal ini pun menyebar cepat ke seluruh bagian Amerika Selatan kala itu.
Pada 1965, kompetisi internasional futsal digelar untuk pertama kalinya, dengan Paraguay menjadi juara pertama.