KOMPAS.com - Kinesiology tape atau kinesio tape kini menjadi alat yang kerap dijumpai di dunia olahraga termasuk pada ajang Olimpiade. Lantas apa itu kinesio tape dan apa manfaatnya bagi atlet?
Pada Olimpiade London 2012 lalu, atlet voli pantai putri Jerman yaitu Katrin Holtwick menarik perhatian publik dengan plester berwarna biru yang menempel di perutnya.
Holtwick mengatakan, plester yang menempel di perutnya itu bukan untuk tujuan fashion.
Holtwick kemudian menjelaskan bahwa ia memakai plester tersebut untuk mengurangi rasa sakit dan agar bisa bermain lebih baik.
Dalam dunia medis, benda yang digunakan oleh Katrin Holtwick itu dikenal dengan nama kinesiology tape atau kinesio tape.
Katrin Holtwick of Team Germany sporting SpiderTech during her woman's beach volleyball match pic.twitter.com/LsLYBw9v
— SpiderTech (@SpiderTech) July 30, 2012
Baca juga: Mengapa Jersei Tim Sepak Bola di Olimpiade Berbeda dari Laga Resmi FIFA?
Dilansir dari Physio-pedia.com, kinesio tape yang memiliki bentuk seperti koyo adalah alat terapi yang kini semakin populer di dunia olahraga.
Kinesio tape telah digunakan dalam waktu yang lama untuk pencegahan dan pengobatan cedera dalam olahraga.
Namun, kinesio tape tidak hanya digunakan untuk cedera olahraga saja. Alat ini juga digunakan untuk berbagai kondisi cedera lainnya.
Kinesio tape dikembangkan oleh Dr. Kenzo Kase yang merupakan ahli medis dalam pengobatan gangguan pada tulang, saraf, otot, dan ligamen.
Kenzo Kase mengembangkan kinesio tape pada 1970-an dengan tujuan untuk mengurangi rasa sakit dan meningkatkan penyembuhan pada jaringan lunak.
Adapun, di dunia olahraga, kinesio tape digunakan untuk jangka pendek dengan jenis yang fleksibel.
Baca juga: Mengapa Atlet Olimpiade Menggigit Medali Saat Berpose di Podium?
Di cabang olahraga atletik, penggunaan kinesio tape bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit atau mendorong otot bekerja lebih efisien.
Kinesio tape pun tak boleh dipasang secara sembarangan. Alat tersebut harus menempel di atas otot secara tepat sehingga bisa memberikan gaya kepada otot.
"Itu (kinesio tape) adalah pita kapas yang memiliki semacam perekat yang meniru elastisitas kulit," kata Dr. Aaron Mares yang merupakan asisten profesor bedah ortopedi di UPMC Sports Medicine, Amerika Serikat.
From world-ranked trampolinist to Diving Olympian! @PalmerKrysta is ready to compete in the first of her two events this Sunday in the 3-meter synchro with Alison Gibson!
Get to know her more: https://t.co/H8hnZUV7Ef pic.twitter.com/C36NT0niIc
— USA Diving (@USADiving) July 24, 2021
Banyak atlet yang menggunakan kinesio tape saat berlatih atau bertanding. Tidak hanya atlet Olimpiade, tapi juga dari kalangan atlet amatir.