Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Novak Djokovic Tampil di Olimpiade Tokyo 2020, Kans Raih Golden Slam

Kompas.com - 16/07/2021, 12:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, bakal tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Novak Djokovic lewat unggahan di media sosialnya pada Jumat (16/7/2021).

Pengumuman itu disampaikan hanya berselang empat hari setelah Djokovic mengungkapkan keraguan perihal keikutsertaannya di Olimpiade Tokyo 2020.

Petenis asal Serbia itu mengaku akan berpikir dua kali sebab dia mendengar protokol Covid-19 di Jepang sangat ketat dan adanya larangan penggemar hadir di stadion.

"Saya harus memikirkannya. Rencana saya adalah selalu tampil di Olimpiade, tetapi saat ini saya sedikit ragu. Peluangnya 50-50 karena apa yang saya dengar beberapa hari terakhir," ujar Novak Djokovic dikutip dari NBC Sports, Minggu (11/7/2021).

Baca juga: Juara Wimbledon 2021, Djokovic Samai Rekor Federer dan Nadal

"Saya juga mendengar bahwa akan ada banyak pembatasan di perkampungan atlet. Mungkin Anda tidak akan bisa melihat atlet lain tampil secara langsung."

"Bahkan, saya tidak bisa mengajak stringer yang merupakan bagian penting dari tim saya. Ada batasan jumlah orang yang bisa saya bawa di tim saya," tutur Djokovic.

Namun, kini Novak Djokovic sudah mengonfirmasi partisipasinya di Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya sangat bangga bersiap untuk Tokyo dan bergabung dengan tim nasional kami dalam memperebutkan medali emas di arena Olimpiade," kata Novak Djokovic dilansir dari situs resmi ATP Tour.

"Bagi saya, pertandingan untuk Serbia selalu menjadi kegembiraan dan motivasi khusus. Saya akan melakukan yang terbaik untuk membuat kita semua senang! Mari kita lakukan," ujar Djokovic.

Kehadiran Djokovic di Olimpiade Tokyo 2020 membuka peluang baginya untuk meraih gelar Golden Slam.

Titel itu disematkan kepada petenis yang berhasil menjuarai 4 turnamen Grand Slam (Australian OpenFrench Open, Wimbledon, dan US Open) plus meraih medali emas Olimpiade dalam satu tahun.

Novak Djokovic sudah meraih gelar juara di tiga Grand Slam yang bergulir tahun ini, yakni Australian Open, French Open, dan Wimbledon.

Artinya, Djokovic tinggal memenangi US Open dan Olimpiade Tokyo 2020 untuk menjadi petenis pria pertama yang meraih gelar Golden Slam.

Baca juga: Cedera Lutut, Roger Federer Absen di Olimpiade Tokyo 2020

Sejauh ini hanya eks petenis tunggal putri, Steffi Graf, yang mampu menjuarai 4 turnamen Grand Slam dan medali emas Olimpiade dalam satu tahun yang sama yaitu pada 1988.

Adapun kemenangan Djokovic di Wimbledon 2021 membuatnya kini sudah mengoleksi 20 gelar Grand Slam. Catatan itu menyamai perolehan gelar Grand Slam milik dua rivalnya, yakni Roger Federer dan Rafael Nadal.

Tak seperti Djokovic, Federer dan Nadal memilih tak berpartisipasi di Olimpiade Tokyo 2020.

Roger Federer absen karena fokus pemulihan cedera lututnya, sedangkan Nadal ingin menjaga kebugaran tubuhnya agar bisa lebih lama unjuk gigi di lapangan tenis.

Selain Federer dan Nadal, sederet bintang tenis dunia juga absen di Olimpiade Tokyo seperti Serena Williams, Dominic Thiem, Simona Halep, hingga Nick Kyrgios.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Liga Indonesia
Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia
Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Timnas Indonesia
Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com