KOMPAS.com - Indonesia memiliki berbagai induk organisasi tiap cabang olahraga yang tergabung dalam Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
KONI memiliki tugas pokok untuk merencanakan, mengkoordinasikan dan melaksanakan pembinaan maupun peningkatan prestasi atlet, kinerja wasit, pelatih dan manajer.
Tujuannya tentu untuk mewujudkan prestasi keolahragaan nasional menuju prestasi internasional.
Berikut 7 cabang olahraga Indonesia yang tergabung di KONI:
Induk cabang olahraga satu cukup tenar dibanding lainnya. Sebab, PSSI mengurusi sepak bola Tanah Air, khususnya prestasi timnas Indonesia.
PSSI didirikan pada tanggal 19 April 1930. Saat ini, Ketua Umum PSSI adalah Mochamad Iriawan.
Induk organisasi yang membidangi permainan bulu tangkis tingkat nasional adalah PBSI.
PBSI didirikan pada tanggal 5 Mei 1951. Prestasi atlet bulu tangkis Indonesia di Indonesia sangat menggema, khususnya sektor ganda putra.
Indonesia memiliki dua pasangan ganda putra yang mendominasi di rangking pertama dan kedua dunia, yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Adapun Ketua Umum PB PBSI saat ini adalah Agung Firman Sampurna yang juga menjabat sebagai Ketua BPK RI.
PBVSI mengurusi bola voli Tanah Air. Timnas voli putra dan putri Indonesia sangat disegani di kancah Asia Tenggara.
Pada SEA Games 2019 Filipina, timnas voli putra Indonesia meraih medali emas tanpa merasakan satu set kekalahan.
Sementar timnas voli putri meraih medali perunggu pada SEA Games 2019 Filipina.
Adapun PBVSI didirikan pada tanggal 22 Januari 1955. Saat ini, Ketua Umum PBVSI adalah Imam Sudjarwo.
Perbasi merupakan akronim dari Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia. Perbasi didirikan pada tanggal 23 Oktober 1951.