Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peraturan Servis dalam Tenis Meja

Kompas.com - 05/04/2021, 14:20 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

Sumber ITTF

KOMPAS.com - Setiap cabang olahraga memiliki peraturan permainan sendiri, termasuk olahraga tenis meja.

Tenis meja atau juga dikenal dengan nama pingpong merupakan salah satu jenis olahraga yang menggunakan bola kecil.

Permainantenis meja dilakukan dengan cara memukul bola menuju wilayah permainan lawan melewati jaring (net).

Dalam setiap pertandingan tenis meja dipimpin oleh satu orang wasit dan satu orang pembantu wasit alias asisten.

Baca juga: Jenis-jenis Pukulan dalam Tenis Meja

Kemudian pada pertandingan ganda terdiri dari dua tim atau regu yang mengikuti pertandingan di mana setiap tim beranggotakan dua orang.

Sementara pertandingan tunggal terdiri dari dua orang yang bertanding.

Adapun, permainan tenis meja memiliki serangkaian peraturan yang harus dipahami serta ditaati oleh pemain.

Salah satu peraturan dalam permainan tenis meja yang patut dipahami oleh pemain adalah perihal servis.

Pukulan pertama kali yang dilakukan untuk memulai permainan tenis meja disebut servis.

Baca juga: Cara-cara Memegang Bet Tenis Meja

Dalam permainan tenis meja, servis dilakukan untuk mengirimkan bola ke area permainan lawan.

Adapun, ketika melakukan servis dalam permainan tenis meja juga terdapat beberapa aturan yang wajib ditaati oleh pemain.

Dilansir dari Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF), berikut aturan servis tenis meja:

Peraturan Service dalam Tenis Meja

Permainan tenis meja diawali dengan salah seorang pemain melakukan service (servis) atau pukulan awal sesuai gilirannya.

Servis dalam permainan tenis meja dilakukan dengan memukul bola yang sempat dilemparkan ke atas sekitar 16 cm (sentimeter) dan jatuh bebas sebelum dipukul dengan bet.

Baca juga: Penghitungan Poin Tenis Meja

Bola hasil pukulan servis harus memantul di bagian kanan area permainan lawan, serta menyentuh meja sebanyak dua kali yakni di area permainan sendiri dan kubu lawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com