KOMPAS.com - Petarung nomor 2 di divisi kelas berat UFC, Curtis Blaydes, berbagi rahasia menjaga kondisi fisik di tengah jadwal bertarung yang berkurang dan pandemi virus corona.
Curtis Blaydes (14-2-0) hanya turun dua kali sepanjang 2020 dari jadwal regulernya yang tiga pertarungan per tahun.
Setidaknya, ia menorehkan hasil sempurna tahun lalu dengan mencatatkan kemenangan atas Junior dos Santos pada Januair dan Alexander Volkov pada Juni.
Kemenangan lawan Dos Santos datang secara TKO melalui serangan pukulan sementara pertarung berusia 29 tahun ini menang angka mutlak kontra Volkov.
Curtis Blaydes baru akan kembali ke Oktagon pada akhir pekan ini saat ia menghadapi Derrick Lewis di ajang UFC Fight Night, Minggu (21/2/2021) pagi hari WIB.
Baca juga: Curtis Blaydes Siap Tantang Pemenang Miocic Vs Ngannou 2
Blaydes pun bercerita mengenai kegiatannya di sela-sela jadwal pertarungan.
"Saya masih berlatih tiap hari, dua kali per hari. Hanya, kerjanya tidak seintens jelang laga," ujarnya seperti dikutip dari wawancara eksklusif yang diberikan UFC ke KOMPAS.com.
"Kami bekerja berdasarkan sistem warna: Ada hari merah, hari-hari kerja kami paling keras; lalu ada oranye di mana kami tidak bekerja sekeras hari merah; kemudian kuning; lalu hijau di mana intensitasnya rendah," lanjut Blaydes.
"Jika tak menghadapi pertarungan, saya lebih banyak melakukan kerja hijau dan kuning ketimbang merah dan oranye. Saya pikir di situlah perbedaannya."
Salah satu kunci lain di divisi kelas berat adalah soal proses recovery.
Serangan-serangan signifikan di divisi ini merupakan yang terkeras di seluruh UFC sehingga bisa mengakibatkan cedera berkepanjangan.
Baca juga: Eksklusif, Daniel Cormier dan Pembelajaran Terbesar dari Tahun Pandemi
Blaydes pun ditanya soal ini dan rahasianya agar tetap berada di peak performance.
"Kami tak mempunyai 'musim liburan', jadi saya tak mengizinkan fisik saya kedodoran," tuturnya.
"Bahkan, setelah bertarung akhir pekan ini saya akan kembali ke Denver untuk satu minggu kemudian pulang ke Chicago dan menghabiskan satu pekan untuk beristirahat, lalu balik ke Denver dan balik bekerja," lanjut Blaydes.
"Itu rutinitas saya. Pun, saya tak mengonsumsi suplemen secara berlebihan atau hal-hal ekstrakurikuler lain. Saya hanya bekerja dan menjaga berat tubuh."
"Saya tidak mengonsumsi makanan buruk seperti McDonalds atau Burger King. Mudah bagi saya untuk tetap menjaga diri sebenarnya."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.