KOMPAS.com - Pelatih Khabib Nurmagomedov, Javier Mendez, menyebut anak asuhnya itu belum mencapai puncak sebagai petarung MMA meski sudah pensiun dengan dominasi di kelas ringan UFC.
Khabib Nurmagomedov memutuskan pensiun seusai mengalahkan Justin Gaethje di UFC 254 pada Oktober 2020 lalu.
Petarung berjuluk The Eagle itu pensiun dengan rekor 29-0 alias selalu menang selama 29 kali duelnya di oktagon.
Kendati menyudahi kiprahnya di UFC dengan fantastis, Javier Mendez memandang Khabib belum berada di level terbaik.
Baca juga: Jika Tidak Pensiun, sampai Kapan Khabib Nurmagomedov Bisa Bertarung?
Pria asal Meksiko itu menilai ada satu keahlian yang masih belum dikuasi Khabib dengan baik yakni soal tendangan.
"Khabib baru saja mulai merasa nyaman dengan tendangan," kata Mendez kepada MMA Junkie, Jumat (5/2/2021).
"Dia masih belum cukup ahli dalam menendang, tapi dia efektif seperti yang Anda lihat dalam pertarungan melawan Justin."
"Jadi, dia masih memiliki ruang untuk terus berkembang dalam standing fight."
Baca juga: Modal Semangat, Eks Juara UFC Yakin Bisa Rusak Rekor Khabib Nurmagomedov
"Di ground fighting, saya belum pernah melihat orang yang lebih baik dari dia. Khabib yang terbaik yang pernah ada di MMA," ungkap perndiri sasana American Kickboxing Academy (AKA) ini.
Lebih lanjut, Javier Mendez menilai Khabib Nurmagomedov dapat mencapai level puncak apabila anak asuhnya itu berniat melakukannya.
"Khabib bisa berkembang karena dia masih cukup muda (32 tahun)," tambah Mendez.
"Dia bisa bertarung lebih lama lagi. Mungkin bisa empat tahun jika dia mau. Sayang, hal itu tidak akan dipertimbangkan saat ini."
Baca juga: 2 Pilihan Masa Depan Khabib Nurmagomedov dari Sang Pelatih
Ada alasan mengapa Mendez meyakini comeback Khabib sulit diwujudkan saat ini.
Sebab, Khabib telah berjanji kepada ibunya untuk tidak bertarung lagi usai sang ayah meninggal dunia, Juli 2020 lalu.
Mendez pun menghargai keputusan tersebut dan tak ingin mendorong Khabib untuk bertarung lagi di tengah tawaran Presiden UFC, Dana White, yang terus menggoda.
"Saya tidak pernah membahas mengapa dia pensiun,” kata Mendez.
"Saya tidak begitu tahu apakah semuanya baik-baik saja setelah dia pensiun. Saya tidak pernah membahas hal tersebut dengannya dan jujur saya tidak akan melakukannya."
"Saya akan selalu ada untuknya terlepas dari keputusan yang dia buat.
"Apa pun keputusan tersebut, saya akan berada di sana. Entah dia ingin kembali atau tidak, saya akan mendukungnya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.