MELBOURNE, KOMPAS.com - Tak seperti petenis lainnya yang baru tiba di Melbourne dari penerbangan luar negeri, petenis putri nomor satu dunia Asleigh Barty tidak mengikuti karantina.
Karantina selama 14 hari itu terkait kebijakan pemerintah Australia mencegah meluasnya pandemi corona.
Pandemi corona membuat petenis asal Australia Asleigh Barty memilih absen dari pertandingan tenis.
Baca juga: Selain Tenis, Ada Gelar Juara bagi Ashleigh Barty
Asleigh Barty yang menjadi juara pada Australia Open 2020 itu memang tidak bertanding tenis sejak Februari setahun silam usai mengikuti Qatar Open.
Pasalnya, pandemi corona membuat segala kegiatannya terbatas.
Tak seperti petenis lainnya, Barty memilih tetap tinggal di Queensland dan tidak mengikuti dua turnamen besar yakni US Open dan French Open.
"Lama tak bertanding membuat saya tertantang pada Australia Open ini," kata petenis berusia 24 tahun ini.
Barty tidak mengikuti karantina sebagaimana petenis yang tiba di Melbourne dari penerbangan Abu Dhabi dan Los Angeles.
Sejak Jumat (22/1/2021), ia mengikuti laga tenis ekshibisi di Adelaide, Australia Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.