KOMPAS.com - Mantan petenis nomor satu di dunia, Andy Murray, terancam absen di Australia Open 2021 seusai dinyatakan positif terpapar virus corona.
Andy Murray awalnya telah dijadwalkan terbang dengan pesawat sewaan ke Melbourne dan akan sampai pada 36 jam ke depan.
Namun, karena positif Covid-19, Murray pun harus mengisolasi diri di rumahnya di London.
Murray sebetulnya merasa dalam keadaan sehat. Ia pun berharap dapat diizinkan untuk terbang dan bertanding sesuai rencana.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Petenis Andy Murray Dukung Program Wajib Vaksinasi
Bahkan, runner-up lima kali Australia Open itu rela menarik diri dari ATP Cup di Delray Beach, Florida, pekan lalu agar dapat tepat waktu ke Australia.
Namun, pria berkebangsaan Skotlandia itu kini terancam absen pada Australia Open 2021 seperti dilansir dari BBC, Kamis (14/1/2021).
Pasalnya, selain harus mendapat hasil negatif sebelum melakukan penerbangan, begitu tiba di Melbourne, para petenis masih harus melewati serangkaian tes Covid-19.
Mereka juga harus dikarantina 14 hari sebelum Grand Slam.
Baca juga: Australia Open 2021, Tiga Agenda Rafael Nadal di Benua Kanguru
Karena itu, Murray terancam absen di Australia Open 2021 pada 8 Februari mendatang di Melbourne Park. Jadwal tersebut telah diundur tiga pekan imbas dari pandemi virus corona.
Petenis 33 tahun itu terakhir kali berkompetisi di kompetisi tersebut dua tahun lalu.
Apabila Andy Murray absen pada Australia Open tahun ini, ia diprediksi akan pensiun lebih cepat.
Pasalnya, menurut BBC, Murray dikatakan khawatir ajang Australia Open 2021 akan menjadi pertandingan terakhirnya sebagai seorang petenis profesional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.