JAKARTA, KOMPAS.com - Keputusan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dalam kasus doping pada Olimpiade London 2012 membuat atlet angkat besi putri Indonesia Citra Febrianti yang berlaga di nomor 53 kilogram meraih medali perak.
IOC mengeluarkan surat resmi tertanggal 19 November 2020.
Di dalam surat itu IOC memutuskan mendiskulaifikasi peraih medali emas Zulfiya Chinshanlo asal Kazakstan dan peraih medali perunggu Cristina Lovu asal Moldova.
"Keduanya positif menggunakan zat doping," kata pernyataan IOC.
Baca juga: Kasus Doping di Olimpiade 2012, Atlet Angkat Besi Indonesia Raih Perak
Sebelumnya, atlet Indonesia Citra Febrianti yang ikut pada nomor 53 kilogram itu berada di urutan keempat.
Keputusan itu membuat IOC menempatkan Citra di posisi kedua dan mendapatkan medali perak.
Sementara itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga sudah menyiapkan bonus bagi Citra atas pencapaian itu.
Bonus untuk Citra dikonfirmasi oleh Asisten Deputi Kemitraan dan Penghargaan Olahraga Kemenpora, Suyadi, hari ini.
"Kami sudah siapkan bonusnya," kata Suyadi.
Menurut Suyadi, bonus untuk Citra adalah uang sebesar Rp 400 juta.
"Semoga pekan depan Citra sudah mendapatkan haknya," pungkas Suyadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.