KOMPAS.com - Tottenham Hotspur tampil cukup meyakinkan pada musim 2020-2021. Kuncinya adalah bumbu rahasia yang ditaburkan Jose Mourinho. Apa itu?
Jose Mourinho diangkat menjadi pelatih kepala Tottenham Hotspur pada November.
Manajer asal Portugal itu menggantikan Mauricio Pochettino yang dipecat manajemen klub.
Keputusan itu mengejutkan lantaran Pochettino sebelumnya mampu membawa Spurs sampai ke final Liga Champions 2018-2019.
Meski akhirnya kalah dari Liverpool, pencapaian itu bernilai sejarah bagi klub yang berbasis di London itu.
Baca juga: Kebiasaan Diego Maradona yang Akan Selalu Dirindukan Jose Mourinho
Masa awal pemerintahan Mourinho di Tottenham tidak mulus-mulus amat. Hasil imbang dan kalah kerap diterima.
Maklum, Harry Kane dkk butuh adaptasi dari gaya bermain atraktif ala Pochettino menjadi sepak bola pragmatis khas Mourinho.
Singkat cerita, Tottenham hanya finis di peringkat keenam klasemen Liga Inggris musim 2019-2020.
Memasuki musim 2020-2021, para pemain Tottenham sedikit demi sedikit terbiasa dengan apa yang dimau The Special One.
Serangkaian hasil positif seperti sudah menjadi makanan pokok pasukan Mourinho setiap pekan.
Baca juga: Tottenham Kuasai Klasemen Liga Inggris, Mourinho Dianggap Cuci Otak Pemain Spurs
Lalu, apa yang menjadikan Tottenham begitu berbeda di bawah Mourinho sejauh ini?
Pertanyaan ini dijawab oleh eks gelandang Tottenham, Jermaine Jenas, dalam wawancaranya bersama BBC belum lama ini.
Menurut Jenas, ada satu bumbu rahasia Mourinho di Tottenham yang tak dimiliki Pochettino sebelumnya, yakni hasrat untuk menang.
“Saya tahu bumbu rahasia Mourinho. Bumbu rahasia itu adalah keinginan untuk menang," ucap Jenas kepada BBC, seperti dikutip dari Goal, Jumat (27/11/2020).
Jose Mourinho mengantarkan Tottenham Hotspur ke puncak klasemen Liga Inggris musim ini dengan koleksi 20 poin dari sembilan laga.
Baca juga: Mourinho Senang Tottenham di Puncak Klasemen Liga Inggris, tetapi...
Mereka unggul selisih gol dari sang juara bertahan Liverpool di peringkat kedua.
Sementara itu, di Liga Europa, Tottenham menempati peringkat kedua klasemen Grup J dengan enam poin dari empat laga dan berpeluang besar lolos ke babak 32 besar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.