Simpati dari Pesepak Bola Eropa untuk Korban Ledakan di Lebanon

KOMPAS.com - Para pesepak bola papan atas Eropa turut berduka atas ledakan besar yang terjadi di Lebanon.

Dua ledakan besar dilaporkan terjadi di ibu kota Lebanon, Beirut, pada Selasa (4/8/2020) petang waktu setempat.

Dalam sebuah video yang viral di media sosial, kepulan asap berwarna oranye membubung ke langit setelah ledakan kedua terjadi.

Ledakan tersebut tak hanya menghancurkan bangunan di wilayah kota tersebut, tetapi juga memakan korban jiwa.

Baca juga: Rambut Baru Mo Salah Bawa Masalah Lama, Barcelona Bisa Jadi Solusi

Melansir New York Times, setidaknya 78 orang dilaporkan tewas dan ribuan lainnya luka-luka.

Simpati terhadap para korban ledakan pun mulai berdatangan dari banyak kalangan, termasuk sejumlah pesepak bola.

Bintang Liverpool Mohamed Salah mengunggah foto bendera Lebanon di akun Instagram pribadinya.

Dalam bendera tersebut, tertulis "Pray for Lebanon" dan emoji berbentuk hati yang retak/patah.

Tangkapan Layar Mohamed Salah bersimpati atas peristiwa ledakan di Beirut Lebanon.

Baca juga: Berita Transfer, Manchester City Resmi Datangkan Ferran Torres

Winger Manchester City Riyad Mahrez juga menunjukkan simpatinya.

Pemain Aljazair itu mengunggah tulisan "Beyrouth" disertai gambar bendera Lebanon dan gambar hati di akun Twitter pribadinya.

Beyrouth ??????????

— Riyad Mahrez (@Mahrez22) August 4, 2020

Ungkapan simpati juga datang dari Franck Ribery (Fiorentina), dan Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain).

Ribery mengunggah bendera Lebanon dengan caption berupa tangan yang sedang berdoa serta emoji hati.

?????????? pic.twitter.com/d9qiwDM5pq

— Franck Ribéry (@FranckRibery) August 4, 2020

Baca juga: Atalanta Vs PSG, Le Parisiens Yakin Kylian Mbappe Kembali Fit

Sementara itu, Mbappe menuliskan kalimat ucapan belasungkawa atas peristiwa tersebut.

"Semua doa saya ditujukan kepada para korban ledakan di Beirut ini," kicau Mbappe.