Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawaban PSSI Soal "Kemurnian" Skuad Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong

Kompas.com - 30/07/2020, 10:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - PSSI kembali menegaskan soal prinsipnya tentang "kemurnian" skuad timnas Indonesia baik level usia maupun senior.

Pasalnya, beberapa kali isu tak sedap menghampiri skuad timnas Indonesia didikan pelatih Shin Tae-yong.

Isu itu tidak lain adalah adanya pemain titipan yang masuk dalam skuad pilihan Shin Tae-yong.

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan skuad Garuda level usia maupun senior saat ini merupakan murni pilihan pelatih asal Korea Selatan.

Baca juga: Meraba Skuad Timnas Indonesia Racikan Shin Tae-yong

Semua pemain yang dipanggil ke Jakarta untuk pemusatan latihan atau training center (TC) ialah keputusan dan berdasarkan pengamatan Shin.

"Semuanya ditentukan oleh Shin Tae-yong," kata Mochamad Iriawan dikutip Antara News.

"Karena kami menyerahkan seluruhnya kepada Shin Tae-yong," ujar pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.

Kenyataannya, beberapa pilihan Shin terasa berbeda dibanding dengan timnas sebelumnya.

Baca juga: Ini Harapan PSSI untuk Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2022

"Tidak ada titip-menitip. Bahkan saya tidak bisa ikut campur," jelas Iwan Bule.

TC timnas rencananya akan dimulai pada Sabtu (1/8/2020) mendatang. Para pemain yang dipanggil juga sudah berkumpul di Jakarta.

Semua pemain sudah menjalani swab test untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka dari paparan Covid-19.

Skuad pilihan Shin Tae-yong sudah melakukan dua kali swab test dan hasilnya semua negatif.

Baca juga: Alasan Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Korea

"Alhamdulillah, mereka negatif di swab pertama dan kedua," kata Iwan Bule dikutip laman yang sama.

Kendati demikian, PSSi tetap akan melakukan swab test untuk kali ketiga pada Kamis (30/1/2020) sebagai bentuk antisipasi Covid-19.

"Saya meminta dokter agar hasilnya keluar tanggal 31 malam, sehingga keesokan harinya mereka bisa segera lakukan latihan," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com