Peninggalan Pendiri Olimpiade Ada di Tangan Kolektor

PARIS, KOMPAS.com - Pendiri Olimpiade Pierre de Coubertein saat ini tak punya peninggalan berkenaan dengan pesta olahraga multicabang paling akbar di dunia ini.

Kolektor telah membeli teks pidato Coubertin bertajuk "Olympic Manifesto" yang ditulis oleh Coubertin sendiri pada 1892 telah terjual pada Desember 2019.

Adalah rumah lelang New York yang menjual teks itu.

Baca juga: Gambar Asli Cincin Olimpiade Laku Terjual

Harga lelang yang dimenangi pembeli adalah 8 juta dollar AS atau setara dengan Rp 116 miliar.

ANTARA FOTO/REUTERS/KYODO Warga dengan masker pelindung menjaga dari penularan virus COVID-19, mengantre secara berjarak untuk menyaksikan api Olimpiade saat tur Reli Api Olimpiade Tokyo 2020 di Fukushima, Jepang, Selasa (24/3/2020).

Kemudian, peninggalan berikutnya, gambar cincin Olimpiade pun sudah berpindah tangan, dibeli kolektor.

Gambar asli cincin Olimpiade karya pendiri Olimpiade Pierre de Coubertin laku terjual dalam sebuah lelang.

"Laku terjual 185.000 euro atau sekitar Rp 3,17 miliar," kata Direktur Rumah Lelang Cannes Encheres Alexandre Debussy.

AFP/BEHROUZ MEHRI Obor Olimpiade 2020 saat dipamerkan ke publik pada 1 Juni 2019 di Tokyo.

Adalah seorang kolektor aal Brasil yang menjadi pemenang lelang, kata Debussy.

Kolektor itu selain membayar harga lelang juga membayar biaya tambahan 27 persen.

WIKIPEDIA Bendera Olimpiade Tokyo 1940 yang batal bergulir. Pada Selasa (24/3/2020) dini hari WIB, Olimpiade Tokyo 2020 dilaporkan bakal dibatalkan, pertama kali Olimpiade ditunda sejak Perang Dunia Kedua.

"Totalnya mencapai 234.950 euro," imbuh Debussy.

Pada 1913, Coubertin menggambar cincin-cincin yang saling berkaitan dengan warna biru, kuning, hitam, hijau, dan merah di atas latar putih.

Gambar itu kali pertama ditampilkan pada Olimpiade 1920 di Antwer, Belgia.