KOMPAS.com - Pesepak bola asal Aljazair, Farid El Melali, harus berurusan dengan kepolisian Perancis akibat ulah senonohnya.
Farid El Melali merupakan striker yang bermain di Ligue 1, kasta tertinggi Liga Perancis. Dia memperkuat klub Angers.
Aksinya berupa masturbasi. Dia melakukannya di atas balkon apartemennya sembari melihat wanita yang ada di lantai bawah.
Aksi masturbasi Farid bukan yang pertama. Dia pernah terjerat masalah yang sama pada bulan Mei 2020.
Baca juga: Profil Miralem Pjanic, Pemain Baru Barcelona yang Memulai Karier dari Liga Perancis
Dua kelakuan senonohnya itu sama-sama diketahui oleh tetangga apartemennya dan kemudian dilaporkan ke polisi.
Akibat ulahnya tersebut, Farid El Melali terancam menginap di hotel prodeo alias berada di balik jeruji besi selama satu tahun.
Selain itu, dia juga terancam mendapat denda 15.000 euro atau sekitar Rp 242 juta.
"Farid El Melali kembali berhadapan dengan kepolisian Angers pada Rabu (8/7/2020)," kata penasihat hukum El Melali, Sandra Chiac Kollarik, dikutip Goal.
Ligue 1 : l’attaquant d’Angers Farid El Melali à nouveau en garde à vue pour exhibition sexuelle
— Le Parisien (@le_Parisien) July 8, 2020
???? https://t.co/LEo6a7A1WZ pic.twitter.com/WDezXFthqS
Baca juga: Gara-gara Real Madrid, Kylian Mbappe Tunda Perpanjangan Kontrak di PSG
"Dia diminta keterangan terkait perbuatan yang sebelumnya telah membuatnya masuk ke pengadilan."
"Dia sendiri telah mengakui perbuatan itu dan menjawab semua pertanyaan yang diajukan polisi."
"Dia sekali lagi meminta maaf kepada perempuan yang telah ia lecehkan dengan perilakunya itu," ujar sang penasihat hukum melanjutkan.
Pihak klub juga bertindak tegas. Presiden Angers Fabrice, Favetto-Bon, menyatakan akan melanjutkan kasus tersebut sesuai aturan yang berlaku.
Baca juga: Barcelona Harus Berkaca, Masalah Mereka Bukan VAR tapi Kualitas
"Kami telah mengungkap pandangan kami atas hal ini dan kami telah mendengar bahwa si pemain sudah minta maaf," kata Fabrice Favetto-Bon.
"Tentu saja kelakuan semacam ini tidak sejalan dengan nilai-nilai klub dan perilaku yang kami harapkan dari para pemain kami."
"Prosedur pemeriksaan akan terus berlanjut," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.