KOMPAS.com - Legenda Manchester United Gary Neville menegaskan, kata-kata tidak cukup untuk memerangi rasisme dalam sepak bola.
"Lupakan kampanye. Lupakan kata-kata. Harus (dengan) tindakan, " kata Neville, dikutip Antara dari Reuters.
Mantan bek timnas Inggris itu juga memberi simpatinya soal kasus yang menimpa George Floyd.
"Kita perlu melakukan lompatan besar ketimbang membuat langkah kecil setiap tahun."
Baca juga: Cerita Kapten Liverpool yang Takut Kena Semprot Legenda Man United
"Saya tidak akan bersembunyi dari itu. Kita membutuhkan edukasi, membutuhkan protokol dan proses yang pada dasarnya membalikkan apa yang terjadi di negara kita," kata pria yang kini bekerja sebagai pandit sepak bola itu.
Neville mengatakan, dirinya 'malu' tidak berjuang keras untuk melawan rasisme selama dirinya menjadi pemain.
"Mengerikan dan saya malu dengan fakta bahwa seseorang berjuang untuk hak-hak pemain di hampir semua level," ucap Neville.
"Saya malu tidak berjuang cukup keras untuk itu," kata pria yang dua kali membawa Man United juara Liga Champions itu.
Baca juga: Dapat Tawaran Kontrak Baru, Gaji Wonderkid Man United Kalah Jauh dari De Gea
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.