Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembaran Zulham Zamrun asal Thailand Pensiun dari Sepak Bola

Kompas.com - 28/05/2020, 20:10 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Kompetisi Piala AFF 2016 menjadi salah satu kenangan manis bagi mantan pemain timnas Thailand, Prathum Chutong.

Kala itu, Prathum Chutong kerap disandingkan dengan pemain timnas Indonesia, Zulham Zamrun.

Bukan hanya soal skill, tetapi juga wajah Zulham Zamrun dan Prathum yang mirip.

Prathum juga sempat naik darah ketika dirinya disandingkan dengan Zulham.

Namun, amarah tersebut melebur saat keduanya saling bertegur sapa dan mengabadikan momen dengan foto bersama.

Baca juga: Timnas Thailand Siap Panggil Titisan Miroslav Klose

Tepatnya selepas menjalani leg kedua final Piala AFF 2016, Prathum menghampiri Zulham yang masih berada di bangku cadangan.

Tiba-tiba dia meminta untuk bertukar jersey dan berfoto bersama Zulham.

Piala AFF 2016 tampaknya juga menjadi masa terakhir keduanya berada dalam satu lapangan.

Pasalnya, Prathum Chutong memilih untuk pensiun sebagai pemain sepak bola pada Februari 2020 lalu.

Dia gantung sepatu di usia 36 tahun setelah lima bulan tak memiliki klub anyar sejak dilepas klub Liga 2 Thailand, Customs United.

Pemain belakang Thailand, Prathum Chutong.
The Australian Pemain belakang Thailand, Prathum Chutong.

Baca juga: Shin Tae-yong Kembali Pimpin Timnas U-19 Latihan Virtual, 4 Pemain Absen

Melansir Siam Sport, meski sudah tak beraksi di lapangan hijau, mantan pemain Buriram United itu tak cemas soal finansialnya. Prathum memiliki bisnis air di Provinsi Phuket.

Bahkan, pemasukan dari bisnis air tersebut melebihi pendapatannya sebagai pesepak bola profesional.

Perbedaan pendapatan tersebut juga disinyalir menjadi salah satu faktor Prathum memilih gantung sepatu.

"Saya ingin mengakhiri karier sepak bola profesional saya mulai sekarang," kata Prathum dikutip Siam Sport.

Baca juga: Demi Timnas, Pelatih Persib Sarankan Kompetisi Dilanjutkan

"Terima kasih kepada setiap klub yang dulu memberi kesempatan kepada seorang bocah desa untuk bergabung," terang dia.

"Terima kasih kepada tim nasional Thailand karena memberi salah satu anak kesempatan untuk memiliki bendera tiga warna. Hargai dada kiri dengan bangga," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com