JAKARTA, KOMPAS.com - Mekanisme pelatihan baru di tengah pandemi corona menjadi acuan bagi seluruh atlet dan pelatih lari di Indonesia.
Direktur Pelatnas PB PASI Mustara Musa mengemukakan hal itu dalam diskusi virtual pada Rabu (20/5/2020).
"Kita harus beradaptasi," katanya sembari menambahkan jika pandemi corona selesai, pihaknya bisa menyusun program latihan lanjutan.
Mustara menyampaikan pesannya itu untuk pelatih dan atlet pelatnas dan pelatda.
Mustara mengatakan pandemi corona memberi pengaruh pada program latihan dan kompetisi lokal.
Setidaknya, jika sebelum pandemi ada lima hingga enam kejuaraan atletik per tahun di Jakarta, kata Mustara, kini kegiatan itu berhenti semua.
PASI sudah memulangkan para atlet pelatnas dan pelatda pada Maret 2020.
Mustara menambahkan, seluruh atlet juga wajib mengikuti protokol pencegahan corona.
"Pelatih dan atlet harus mengutamakan kesehatan," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.