PARIS, KOMPAS.com - Stadion tenis Roand Garros siap untuk pertandingan tanpa penonton.
Ketua Federasi Tenis Perancis Bernard Guidicelli mengatakan kesiapan lapangan tenis tanah liat itu berkenaan dengan penundaan turnamen tenis internasional lantaran pandemi corona.
Baca juga: French Open 2020, Roger Federer Absen di Roland Garros karena Cedera Lutut
Grand Slam alias Kejuaraan Tenis Perancis Terbuka awalnya diagendakan pada 24 Mei 2020 hingga 7 Juni 2020.
Lantas, jadwal itu mundur ke 20 September 2020 - 4 Oktober 2020.
Baca juga: Thiem Bidik Gelar Wimbledon 2019 Setelah Gagal Juara di Roland Garros
"Kami tidak mengeluarkan lagi opsi lain. Roland Garros adalah yang pertama dan paling utama dalam kisah laga dan para pemain," kata Bernard Guidicelli.
Ia juga mengingatkan, turnamen Roland Garros dilaksanakan di stadion dan disiarkan di layar-layar televisi.
Menurut Guidicelli banyak pemirsa menanti turnamen di Rolad Garros.
Sementara, mengelola turnamen di Roland Garros tanpa penonton akan menjadi model bisnis dengan perolehan dari hak siar televisi hingga sepertiga pendapatan turnamen.
Kegiatan laga tenis internasional tertunda sejak pertengahan Maret 2020.
Paling cepat, kelanjutan turnamen-turnamen bisa dimulai pada 13 Juli 2020.
Sementara itu, turnamen Wimbledon adalah turnamen yang ditunda kali pertama sejak penyelenggaraan pada Perang Dunia II.
Sementara, AS Terbuka yang agendanya ditetapkan pada 31 Agustus 2020 hingga 13 September 2020 di New York masih dalam pertanyaan apakah bisa dimajukan pada pertengahan Juni 2020.
Setiap tahun, sementara itu, hampir 500.000 fans hadir menyaksikan laga di Roland Garros.