KOMPAS.com - Evander Holyfield menantang Mike Tyson untuk berduel dalam laga amal.
Kabar soal kembalinya Mike Tyson dari masa pensiun menjadi sorotan banyak insan di dunia tinju.
Salah satu yang menyorotinya adalah mantan petinju kelas berat, Evander Holyfield.
Holyfield bukanlah sosok yang asing bagi Tyson. Keduanya pernah saling berhadapan di atas ring pada akhir 90-an.
Baca juga: 3 Petinju Kelas Berat Ini Jadi Favorit Mike Tyson
Kini, setelah lebih dari dua dekade berlalu, Holyfield kembali menantang Si Leher Beton untuk bertinju.
Bukan untuk laga kompetitif, melainkan untuk misi kemanusiaan.
Ya, Holyfield mengajak Tyson untuk berduel pada acara amal bertajuk "United 4 Our Fight".
"Jika bukan karena amal, saya tidak akan melawan Tyson," ujar Holyfield, seperti dilansir dari Boxing Scene, Sabtu (9/5/2020).
Baca juga: Muhammad Ali Ternyata Takut Hadapi Mike Tyson
"Tidak akan ada pemenang dala pertarungan ini. Ini adalah acara amal untuk membantu yayasan kami, hanya itu tujuannya," Holyfield menambahkan.
Kendati demikian, Holyfield memberi kebebasan kepada Tyson untuk menanggapi ajakan ini.
Pria 57 tahun itu tidak akan memaksa Iron Mike karena enggan dianggap sebagai pengganggu.
"Saya tidak akan memaksanya jika dia tidak mau. Kasih tahu saya jika berkenan," ujarnya.
"Saya tak ingin dianggap seperti pengganggu, saya sudah dua kali mengalahkannya," Holyfield menambahkan.
Baca juga: Impian Duel Sampai Mati Ayah Tyson Fury Vs Mike Tyson
Sosok Holyfield memang menjadi momok menakutkan bagi Tyson.
Petinju berjulukan The Real Deal itu dua kali mengalahkan Tyson pada 1996 dan 1997.
Kemenangan pada 1997 menjadi yang paling bermakna karena dibumbui insiden "gigit kuping" yang dilakukan Tyson terhadap Holyfield.
Duel kontroversial tersebut kemudian dikenal dengan sebutan "The Bite Fight".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.