Kasus Corona di Rusia Masih Tinggi, Khabib Nurmagomedov Minta Warga Nurut Pemerintah

KOMPAS.com - Khabib Nurmagomedov meminta publik menghormati kebijakan lockdown atau karantina wilayah yang ditetapkan pemerintah Rusia.

Pemerintah Rusia melalui Presiden Vladimir Putin telah memperpanjang masa lockdowon sampai 11 Mei.

Hal itu tidak terlepas dari kasus corona yang masih tinggi di Rusia.

Menurut data yang dirilis pemerintah Rusia, tercatat ada 6.411 kasus baru pada Selasa (28/4/2020).

Baca juga: Diduga Terpapar Virus Corona, Begini Kondisi Ayah Khabib Nurmagomedov

Berdasarkan data real time Johns Hopkins University per Rabu (29/4/2020) pagi WIB, secara keseluruhan Rusia kini memiliki angka kasus positif corona mencapai 93.558 orang, dengan 867 angka kematian.

Penambahan angka kasus positif corona di Rusia turut menjadi perhatian juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov.

Khabib meminta supaya publik mematuhi kebijakan lockdown atau karantina wilayah yang ditetapkan pemerintah Rusia.

"Percayalah padaku. Penyakit ini mematikan dan kita sudah merasakannya," ujarnya, seperti dilansir dari MMA Fighting, Rabu (29/4/2020).

Baca juga: McGregor Hanya Bisa Kalahkan Tony Ferguson, Bukan Khabib

"Tinggallah di rumah. Kita bisa mengurangi beban para dokter dan rumah sakit. Jaga orang-orang yang Anda cintai, jagan biarkan mereka keluar rumah jika tidak perlu," Khabib menambahkan.

Kebijakan lockdown dari pemerintah Rusia sebelumnya juga memengaruhi jadwal duel petarung berjulukan The Eagle itu.

Khabib dijadwalkan bertarung melawan fighter asal Amerika Serikat, Tony Ferguson, pada ajang UFC 249, 18 April lalu.

Namun, duel itu akhirnya ditangguhkan karena Khabib "terjebak" di kampung halamannya di Dagestan, Rusia, ketika kebijakan karantina wilayah sudah ditetapkan.

Baca juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Masuk Rumah Sakit, Diduga Terpapar Covid-19

Khabib akan terus berada di Rusia dan tidak menerima jadwal bertarung selama Ramadhan.

Manajer Khabib, Ali Abdelaziz, menyatakan bahwa petarung 31 tahun itu baru akan kembali paling cepat pada Agustus mendatang.

Khabib juga dijadwalkan bertarung dengan pemenang antara Tony Ferguson vs Justin Gaethje pada September tahun ini.