Pandemi Corona, PASI Siapkan Program Efisiensi Dana Pelatnas

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi corona yang juga melanda Indonesia membuat Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) menyiapkan program efisiensi dana pelatnas.

Sebagaimana diketahui, Kemenpora sudah menggelontorkan total dana fasilitas pelatnas sebesar Rp 161,5 miliar.

Baca juga: Atletik Indonesia Tanpa Ketua Umum hingga 2024

Fasilitas dana itu kini hanya diberikan sebesar 70 persen.

INAPGOC/Dewi Nurcahayani Tiarani Karisma Evi melakukan selebrasi bendera setelah memenangkaan lomba nomor 100m Women T42, T63 pada Asian Para Games 2018, distadion Utama Gelora Bung Karno , Jakarta, Rabu (10/10/2018)

Alasannya, ada realokasi dan peninjauan kembali Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) lantaran pandemi corona.

Menurut Sekretaris Jenderal PB PASI Tigor Tanjung, efisiensi melulu terkait dengan pandemi corona.

KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Atlet Indonesia, Maria Londa saat tampil pada babak final lompat Jauh Putri Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/8/2018). Maria Londa gagal meraih medali emas.

Salah satu yang akan dilakukan adalah pengembalian atlet-atlet junior dari pelatnas untuk dibina pengurus provinsi.

Sejak awal April 2020, PASI menghentikan pelatnas di Jakarta lantaran corona.

KOMPAS.COM/PIPIT PUSPITA RINI Sekretaris Jenderal PB PASI, Tigor Tanjung, joging di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (29/10/2014).

Seluruh atlet pelatnas akan dipulangkan ke daerah masing-masing.

"Para atlet dibekali program latihan dan PASI akan memantau mereka dari jauh," kata Tigor Tanjung.