Jawab Tantangan Conor McGregor, Tony Ferguson: Anda Harus Antre

KOMPAS.com - Petarung Irlandia Conor McGregor kembali melontarkan tantangan untuk melawan Tony Ferguson.

Namun, tantangan dari Conor McGregor itu ditolak mentah-mentah oleh Tony Ferguson.

Tony Ferguson mengatakan, Conor McGregor harus mengantre jika ingin bertarung melawan dirinya.

Sebab, petarung UFC asal Amerika Serikat itu lebih tertarik untuk lebih dulu menyelesaikan jadwal pertarungan melawan Justin Gaethje.

Adu komentar soal tantangan pertarungan antara Conor McGregor dan Tony Ferguson itu terjadi di media sosial.

McGregor melemparkan tantangan itu lewat sebuah cuitan di kolom komentar sebuah foto yang diunggah Tony Ferguson di akun media sosial miliknya.

Sebelumnya, Tony Ferguson mengunggah foto di media sosial sebagai bukti dirinya telah menjaga berat badannya stabil meski UFC 249 ditunda.

Baca juga: Kisah Materazzi Berlutut depan Ronaldo di Ruang Ganti Inter Milan

Petarung berjuluk El Cucuy itu menjadikan berat badannya 155 pound atau 70 kg.

Akan tetapi, Conor McGregor tiba-tiba muncul untuk mengomentari foto yang diunggah Tony Ferguson tersebut.

McGregor menuliskan pernyataan akan mengalahkan Ferguson apabila kedua petarung tersebut berduel.

Ferguson pun lantas menjawab tantangan Conor McGregor itu. 

"Dia mungkin mabuk. Saya tidak mau membalas apa yang dia katakan," kata Ferguson dilansir BolaSport.com dari Sport Bible.

Petarung berusia 36 tahun ini kemudian meminta McGregor bersabar jika ingin melawannya.

"Dia ingin bertarung sekarang karena saya adalah petarung yang berharga. Namun, itu tidak mungkin," ucap Ferguson.

Baca juga: Peluang McGregor Jadi Presiden Irlandia Selanjutnya Semakin Besar

"Saya tidak bisa mengharapkan Anda. Saya mendapatkan Justin Gaethje untuk bertarung. Anda (McGregor) bisa mengantre," katanya melanjutkan.

Setelah mega duel antara Ferguson dan Justin Gaethje ditunda, UFC sudah merencanakan jadwal pertarungan baru.

Menurut Presiden UFC Dana White, pertarungan Ferguson vs Gaethje akan dilangsungkan pada 9 Mei mendatang.

Adapun White juga berjanji bahwa pemenang duel tersebut akan menghadapi Khabib Nurmagomedov untuk memperebutkan gelar juara kelas ringan UFC. (Fauzi Handoko Arif)