KOMPAS.com - Rumor Neymar akan kembali ke Barcelona muncul lagi. Hal ini setelah beberapa media melaporkan Barca bakal merombak skuad mereka.
ESPN menyebut, klub asal Catalan itu akan mengorbankan beberapa pemain untuk memuluskan proyek besar musim panas nanti, yakni mendatangkan Neymar (Paris Saint-Germain) dan Lautaro Martinez (Inter Milan).
Nama Lionel Messi, Marc-Andre ter Stegen, dan Frenkie de Jong menjadi pemain yang diprediksi selamat dari proyek tersebut.
Baca juga: Meski Rumit, Jalan Neymar ke Barcelona Kemungkinan Terwujud
Berbeda dengan ESPN, laman AS menulis, ada lima pemain Barcelona yang selamat. Selain Messi, Ter Stegen, dan De Jong, juga ada Gerard Pique dan Sergio Busquets.
Di tengah isu ini, mantan Presiden Barcelona, Sandro Rosell, ikut angkat bicara.
Secara khusus, Rosell memberikan komentarnya tentang rumor Neymar yang akan kembali ke Barca.
Andai masih menjadi Presiden Barcelona, ia tidak akan ragu untuk mendatangkan Neymar lagi.
"Saya akan (mendatangkan Neymar). Tanpa ragu," ucap Presiden Barca medio 2010-2014 itu kepada Mundo Deportivo.
Hal ini karena demi sang megabintang, Lionel Messi.
"Karena Messi, yang merupakan pemain terbaik dan cerdas dalam sejarah sepak bola, menginginkan pemain terbaik lain di sisinya untuk memenangkan segalanya," tutur Rosell.
Baca juga: Roberto Mancini Sebut Ibrahimovic Selevel dengan Messi dan Ronaldo
Sandro Rosell melanjutkan, ia sangat terkesan dengan performa Neymar saat masih berkostum Blaugrana.
Selama empat musim di Barcelona, Neymar meraih total sembilan trofi dan mencetak 105 gol dari 186 penampilannya dalam semua ajang.
Bersama Messi dan Luis Suarez di lini depan Barcelona, ketiganya dikenal sebagai trio MSN.
Mundo Deportivo menulis, ketiganya sampai sekarang masih menjalin hubungan.
Bahkan, Neymar, Messi, dan Suarez dikabarkan masih memiliki grup WhatsApp yang berisikan ketiganya.
Baca juga: Messi dan Pemain-pemain yang Akan Selamat dari Proyek Barcelona
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.