KOMPAS.com - Bomber Persija Jakarta, Marko Simic, mengungkapkan satu sosok pelatih yang telah berjasa dalam kariernya.
Nama Marko Simic sudah tidak asing bagi pencinta sepak bola Tanah Air.
Ya, bomber berpaspor Kroasia itu tercatat lebih kurang tiga musim mencicipi kompetisi Liga 1 (2018-2020), bersama Persija Jakarta.
Namun, sebelum sampai ke Persija, Simic pernah malang melintang di beberapa klub Eropa.
Baca juga: Marko Simic Sudah Prediksi David de Gea Bakal Jadi Kiper Kelas Dunia
Simic juga pernah memperkuat beberapa klub asal Asia Tenggara, seperti Binh Duong (Vietnam), dan Melaka United (Malaysia).
Dalam perjalanannya dari Eropa hingga Asia, Simic bertemu dengan banyak pelatih.
Akan tetapi, dari sekian banyak pelatih yang pernag ditemuinya, sosok Zlatko Dalic lah yang menurutnya paling berjasa.
Sebagai informasi, Zlatko Dalic adalah pelatih yang berjasa membawa Kroasia menjadi runner-up Piala Dunia 2018 di Rusia dan pernah melatih Simic di timnas U21 Kroasia.
Baca juga: Best XI Versi Marko Simic, Messi dan Ronaldo Jadi Rekan Setim
"Untuk pelatih, memang banyak nama spesial di sepak bola, namun bagi saya yang paling spesial adalah Zlatko Dalic," ujar Simic di channel Youtube Persija Jakarta, Jumat (17/4/2020).
"Pelatih tim nasional Kroasia, yang mana terakhir kali membawa negara saya sebagai runner-up Piala Dunia," Simic menambahkan.
"Mengapa dia? Karena dia pelatih saya juga saat di tim nasional, saya sangat mengenal, dia adalah orang yang luar biasa," ucap Simic.
Simic juga mengaku bahwa Dalic menjadi salah satu orang yang senang dengan kesuksesannya di Persija Jakarta.
Baca juga: Selain Berlatih, Marko Simic Punya Dua Aktivitas Lain Selama di Rumah
"Dia sangat berjasa di karier saya, saya juga baru bertemu dengannya, banyak membahas soal Indonesia, tentang karier saya di sini," ujarnya.
"Dia sangat kagum dengan pencapaian karier saya di sini, dia setuju bahwa sepak bola di Asia sangat berbeda levelnya 3-4 tahun terakhir," kata bomber 32 tahun itu.
"Dia bilang kalau level pemain di Asia sudah tidak jauh berbeda dengan level permainan sepak bola Eropa," tambahnya. (Bagas Reza Murti).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.