KOMPAS.com - McLaren Jadi tim Formula 1 pertama yang bertindak untuk menyelamatkan keuangan mereka di tengah pandemi virus corona.
Gaji dua pebalap mereka, Carlos Sainz dan Lando Norris, serta tim manajemen telah dipotong.
Sementara, beberapa staff lain dirumahkan melalui skema bantuan keuangan dari Pemerintah Inggris.
Inggris memberikan skema berupa bantuan pembayaran gaji sebesar 80 persen dengan batas gaji tertinggi 2500 pound per bulan bagi para pekerja yang bisnis mereka bernaung terpengaruh oleh Covid-19.
Selama masa ini, para penerima bantuan tak boleh melakukan pekerjaan dalam bentuk apapun.
Pabrikan asal Inggris ini mengumumkan manuver tersebut sebagai bagian dari usaha mereka mengurangi pengeluaran di tengah kompetisi yang lagi berhenti.
"Langkah ini adalah cara kami melindungi pekerjaan di jangka pendek dan memastikan para pegawai dapat kembali bekerja full time ketika ekonomi pulih kembali," tutur pernyataan resmi McLaren.
Baca juga: Jika Kompetisi Berhenti, Klub Eropa Bisa Ditendang dari Liga Champions
McLaren mempekerjakan lebih dari 3.700 pegawai dengan 850 dari mereka merupakan anggota tim Formula 1.
Kendati demikian, sekitar 100-150 staff yang tergabung dalam proyek membuat ventilator untuk proyek "VentilatorChallengeUK" tidaklah terpengaruh.
McLaren tergabung ke dalam konsorsium yang tergabung dari tim-tim Formula 1, perusahaan-perusahaan di industri penerbangan, dan industri teknik lainnya yang bergabung untuk membuat ventilator yang diperlukan oleh para pasien Covid-19.
Inggris telah memesan 10.000 alat pemberi oksigen tersebut.
Baca juga: Kembali Batal, Ini 5 Duel Terkutuk Khabib Nurmagomedov vs Ferguson
Lando Norris juga mengadakan penggalangan dana lewat layanan streaming game, Twitch. Ia berhasil mengumpulkan 12 ribu dolar (Rp 200 juta) yang akan didonasikan untuk melawan pandemi virus corona.
???? pic.twitter.com/lyYlHY2AE2
— Lando Norris (@LandoNorris) April 2, 2020
Sebagai bagian dari penggalangan dana tersebut, ia juga memotong habis rambutnya yang bergelombang.
McLaren merupakan tim Formula 1 tersukses kedua setelah Ferrari jika dilihat dari hasil balapan dan jumlah kejuaraan dunia yang berhasil dimenangkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.