KOMPAS.com - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, akhirnya membuka opsi untuk menunda penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
Meski mengakui cukup berat, Shinzo Abe menilai menunda Olimpiade adalah opsi terbaik mengingat pandemi virus corona di berbagai belahan dunia tak kunjung reda.
"Melihat kondisi sekarang, tidak ada pilihan lagi selain menunda acara empat tahunan ini," kata Shinzo Abe dikutip dari situs Nippon.
"Pertimbangannya adalah menempatkan keselamatan atlet sebagai yang utama," ujar Shinzo Abe.
Pekan lalu, Shinzo Abe masih bersikeras ingin menyelenggarakan Olimpiade Tokyo 2020 sesuai jadwal pada 24 Juli sampai 9 Agustus 2020.
Sikap Shinzo Abe kemudian berubah setelah Komite Olimpiade Internasional (IOC) berdiskusi dengan berbagai organisasi terkait, Senin (22/3/2020).
Baca juga: Di Tengah Pandemi Corona, Jepang Tetap Antusias Sambut Olimpiade 2020
Hasil pertemuan memutuskan IOC akan meninjau ulang penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
IOC membuka opsi menunda Olimpiade Tokyo 2020 karena perkembangan pandemi virus corona, tetapi menutup wacana dibatalkan.
Kepastian penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 akan diputuskan IOC satu bulan lagi dengan pertimbangan situasi kesehatan global.
Dikutip dari situs BBC Sport, Olimpiade Tokyo 2020 kemungkinan akan ditunda satu bulan sampai satu tahun tergantung situasi.
Baca juga: Nasib Olimpiade Tokyo 2020 Ditentukan Satu Bulan Lagi
Ketua Komite Olimpiade Britania Raya, Sir Hugh Robertson, menyambut positif sikap Shinzo Abe dan keputusan IOC.
Namun, Hugh Robertson meminta IOC agar tidak terlalu lama membuat keputusan karena akan memengaruhi atlet.
"Kami menyambut keputusan dewan eksekutif IOC untuk meninjau opsi sehubungan dengan penundaan Olimpiade Tokyo 2020," kata Hugh Robertson dikutip dari situs BBC Sport.
"Aturan isolasi diri telah menghilangkan kemampuan atlet untuk bersaing di lapangan. Kami mendesak pengambilan keputusan cepat demi atlet yang masih menghadapi ketidakpastian signifikan," ujar Hugh Robertson.
Baca juga: Terkait Atlet yang Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020, PBSI Enggan Takabur
Berbagai federasi olahraga dunia, atlet, hingga komite olimpiade negara peserta dalam dua hari ini sudah mendesak IOC untuk segera menunda Olimpiade Tokyo 2020.