Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Diperiksa Polisi karena Paspor Palsu, Ronaldinho Akhirnya Bebas

Kompas.com - 06/03/2020, 09:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Legenda timnas Brasil, Ronaldinho, dibebaskan Kepolisian Paraguay setelah menjalani pemeriksaan atas kasus paspor palsu.

Ronaldinho bertandang ke Paraguay untuk memenuhi undangan sebuah kegiatan amal dan peluncuran buku.

Namun kedatangannya mengundang masalah karena Ronaldinho masuk ke Paraguay dengan kartu identitas palsu.

Hal tersebut membuat eks pemain Barcelona dan AC Milan itu berurusan dengan pihak berwenang Paraguay pada Rabu (4/3/2020) atau Kamis WIB.

Baca juga: Dapat Undangan ke Paraguay, Ronaldinho Ditangkap Polisi

Pria berusia 39 tahun itu dimintai keterangan oleh polisi di Resor Yacht & Golf Club Paraguayo.

Polisi menemukan paspor dengan nama Ronaldinho dan saudaranya, Roberto Assis, tetapi tertulis bahwa mereka warga negara Paraguay.

Namun, setelah menjalani pemeriksaan, Ronaldinho tidak harus menjalani penahanan.

"Ronaldinho dan saudaranya tidak ditangkap. Mereka masih dalam proses penyelidikan dan harus memberikan kesaksian," ujar Menteri Dalam Negeri Paraguay, Euclides Acevedo, seperti dikutip dari ESPN Brasil.

Baca juga: Video Kobe Bryant dan Ronaldinho soal Lionel Messi Jadi Viral

Acevedo mengonfirmasi bahwa Ronaldinho dan Roberto Assis bersikeras mereka tidak bersalah.

Keduanya mengklaim menjadi korban dari Wilmondes Sousa Lira, seorang pebisnis Brasil berusia 45 tahun yang sudah dalam penahanan polisi terkait kasus ini.

Setelah menjalani pemeriksaan selama lebih kurang 8 jam, Ronaldinho akhirnya dilepas.

"Tidak ada tuntutan dan larangan buat mereka. Klien saya sudah menjawab semua pertanyaan dari Kantor Kejaksaan Paraguay," ungkap pengacara Ronaldinho pada Kamis (5/3/2020) sore waktu setempat.

Baca juga: Termasuk Messi dan Ronaldo, Siapa Pemain Hebat Lain dalam Sejarah El Clasico?

Ronaldinho diketahui memang sedang tidak mempunyai paspor Brasil.

Paspor Brasilnya ditahan setelah dia menerima sanksi karena kasus lingkungan pada 2018.

Sanksi itu diberikan kepada Ronaldinho karena terbukti secara ilegal membangun sebuah jebakan ikan tanpa izin di Danau Guaiba, sebuah area yang dilindungi, pada tahun 2015. (Dwi Widijatmiko). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com