Novendra Priasmoro, Peraih Gelar Grand Master ke-8 Indonesia

KOMPAS.com - Atlet catur Indonesia, Novendra Priasmoro, berhasil meraih gelar Grand Master (GM) pada turnamen catur Liberec Open di Liberec, Republik Ceko, 22-29 Februari 2020.

Pencapaian Novendra Priasmoro sekaligus mengakhiri puasa gelar Grand Master di dunia catur Indonesia.

Novendra menjadi Grand Master ke-8 Indonesia setelah 16 tahun. Gelar GM terakhir sebelumnya diraih oleh Susanto Megaranto pada tahun 2004.

Menanggapi keberhasilan Novendra, Presiden Direktur PT United Tractors Tbk, Frans Kesuma, mengaku bangga.

Frans juga berharap pencapaian Novendra bisa menginsipirasi masyarakat Indonesia.

"Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh Novendra," kata Frans Kesuma dari rilis yang diterima Kompas.com.

"Kami harap pencapaian Novendra dapat menginspirasi masyarakat, terutama anak-anak muda untuk mengembangkan potensi mereka dan meraih prestasi terbaik," lanjutnya.

Baca juga: Jasa BJ Habibie bagi Dunia Catur Tanah Air

Novendra sendiri merupakan pecatur Indonesia binaan United Tractors.

Sejak 2018, UT berkomitmen melakukan pembinaan kepada dua atlet catur muda sebagai bagian dari UT Inspiring Youth.

Program tersebut bertujuan untuk memajukan olahraga catur Indonesia dengan target melahirkan Grandmaster catur baru.

"Keberhasilan Novendra dalam meraih gelar Grandmaster sekaligus menjadi juara turnamen Liberic Open membuktikan dukungan penuh UT dalam membina para generasi muda Indonesia, terutama atlet muda untuk menjadi kebanggaan bangsa Indonesia di dunia internasional," ucap Frans.

Novendra meraih gelar GM pada babak ke-7 Liberic Open setelah mencatat kemenangan untuk ketujuh kalinya secara beruntun.

Novendra sendiri sukses mengalahkan IM Klaudia Kulon asal Polandia yang memiliki rating 2335 pada langkah ke-25 pembukaan Serangan Trompoesky.

Kemenangan ini sekaligus memastikan tambahan rating 11 poin bagi Novendra untuk memenuhi persyaratan rating GM sebesar 2500.

Baca juga: Kejuaraan Catur Junior Asia U-20 Selaras Misi Menteri Pariwisata

Adapun gelar juara turnamen diraih setelah bertanding 4,5 jam melawan Franciszek Serneck (Polandia) yang memiliki rating 2218 dengan hasil remis pada langkah ke-62 pertahanan Sisilia variasi Naga.

Dengan kemenangan ini, Novendra mendapat tambahan 12,5 poin dan menaikkan rating ELO-nya menjadi 2502.

Selain Novendra, atlet muda binaan UT lainnya Aditya Bagus Arfan juga meraih prestasi di Liberic Open 2020 dengan meraih kemenangan atas Aneta Korosciel (Polandia) di babak ke-9 dan menduduki peringkat ke-5 dengan 6,5 poin.

Aditya berhasil mendapat tambahan dua poin menaikkan rating ELO-nya menjadi 2274.

Saat ini, Aditya memiliki gelar Candidate Master dan diharapkan dapat meraih gelar GM pada akhir tahun 2024.