Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keikutsertaan Wushu Indonesia pada Ajang Internasional Tergantung Virus Corona

Kompas.com - 02/03/2020, 02:17 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

KOMPAS.com - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Wushu Indonesia menetapkan ada tujuh ajang internasional yang masuk dalam kalender tahun 2020.

Namun, Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) belum bisa memastikan akan mengirimkan atlet-atlet andalannya untuk mengikuti kalender tersebut, mengingat adanya wabah virus corona yang melanda beberapa negara.

Baca juga: Aston Villa Vs Man City, The Citizens Sukses Pertahankan Gelar Piala Liga Inggris

"Kami memang sudah menetapkan ada tujuh kalender event internasional yang akan diikuti," ujar Ketua Umum PBWI, Airlangga Hartarto, pada Sabtu (29/2/2020) kemarin.

"Tetapi, keikutsertaan Indonesia tergantung pada perkembangan masalah virus corona ke depan."

"Apalagi, banyak kegiatan besar yang dibatalkan karena wabah virus corona," ucap Airlangga menambahkan.

Ketujuh kalender ajang internasional itu di antaranya 2nd World University Wushu Championship di Liaoyang, China (11-14 Juli 2020), 4th World Taijiquan Championship di Catania, Italia (25 September - 2 Oktober 2020), 10th Asian Wushu Championship di India (2-8 November 2020), dan 3rd Taolu World Cup di Tokyo, Jepang (15-19 November 2020).

Wabah virus corona memang telah merusak sejumlah event olahraga di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Tercatat 16 ajang olahraga internasional yang telah ditunda atau pun dibatalkan karena kekhawatiran dengan virus tersebut.

Wushu masuk Popnas 2021

Pada Rakernas turut dibahas mengenai cabang olahraga wushu yang akan dipertandingkan pada Pekan Pelajar Nasional (Popnas) 2021 di Sumatera Selatan (Sumsel).

Sebagai cabang yang sudah pernah melakukan ekshibisi, wushu sudah memenuhi persyaratan untuk dipertandingkan pada Popnas.

Terlebih lagi, wushu menjadi salah satu cabang olahraga berprestasi dan rutin menyumbangkan medali emas pada SEA Games dan Asian Games.

"Makanya, Pak Menpora Zainudin Amali menyetujui ketika PB WI mengusulkan agar wushu dipertandingkan pada Popnas di Sumsel 2021," kata Airlangga.

Pada Asian Games Korea Selatan 2014, misalnya, Juwita Niza Wasmi menyumbang medali emas dari nomor taolu bagi kontingen Indonesia.

Kemudian, Lindswell Kwok meneruskannya pada Asian Games Jakarta 2018.

Baca juga: Lagi, Wushu Tambah Pundi-pundi Emas Indonesia di SEA Games 2019

Pada ajang SEA Games Filipina 2019, wushu juga menyumbangkan dua medali emas melalui Edgar Xavier Marvelo.

Emas pertama diraih Edgar dari nomor taolu kombinasi daoshu/gunshu perorangan,

Adapun emas kedua diraih Edgar bersamaputra Seraf Naro Siregar dalam nomor duel beregu putra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com