Tiger Woods dan "Senjata" Barunya yang Berteknologi Mutakhir

KOMPAS.com - Pegolf tenar Amerika Serikat, Tiger Woods, sedang dalam kondisi fisik yang tak bugar pada tahun 2020 ini. Sejumlah turnamen pun terpaksa ia lewatkan.

Pria 44 tahun itu harus absen pada turnamen Arnold Palmer Invitational, dan sudah dua kali beruntun dia tak mengikuti ajang tersebut.

Tiger Woods tentu berharap dengan keputusan absen sejenak, tubuhnya bisa beristirahat agar fit pada masa berikutnya.

Baca juga: Virus Corona Bikin 3 Turnamen Golf Putri Profesional Ditunda

Meski demikian, absen dari Arnold Palmer Invitational tak membuatnya berhenti latihan.

Ia terus berlatih secara intensif, sekaligus mencoba stik golf terbarunya yang dilengkapi teknologi mutakhir, yakni TaylorMade SIM Max dan SIM Max OS Irons.

Stik golf SIM Max dan Sim Max OS juga baru saja diluncurkan di Senayan National Golf Club, Jakarta, pada Jumat (28/2/2020) kemarin.

Mengusung revolusi dari teknologi Speed Bridge dan All New Damping System, SIM Max dan SIM Max OS mampu memberikan jarak yang lebih jauh dan suara lebih baik.

"Saya melihat beberapa perbaikan di SIM terbaru. Saya merasa sedikit lebih cepat dan tentunya itu menyenangkan," kata Tiger Woods.

Perbedaan antara SIM Max engan SIM Max OS terletak pada ukuran.

SIM Max didesain bagi pegolf yang mencari distance iron dengan performa terbaik, serta menghadirkan kecepatan pada bola dan pukulan.

Sementara itu, SIM Max punya teknologi sempurna, tetapi berukuran oversized dengan face lebih tinggi untuk meningkatkan stabilitas dan sole lebih lebar.

"Melalui multi-material technology, kami menciptakan bentuk baru yang mengoptimalkan performa dalam ketiga area," kata Tomo Bystedt selaku Senior Director of Product Creation TaylorMade.

Ketiga area yang dimaksud adalah lontaran jarak bola, forgiveness, dan bentuk aerodinamis.

Baca juga: Perbanyak Turnamen, Salah Satu Cara Tarik Minat Anak Muda pada Golf

Dalam percobaan yang dilakukan oleh perusahaan, SIM MAX dan Max OS secara konsisten memproduksi frekuensi impact (suara saat benturan yang ditafsirkan pegolf sebagai sensasi) sesuai dengan iron forged-construction.

Secara keseluruhan, teknologi ini meredam getaran yang tidak diinginkan dan mengakomodir pegolf untuk mendapatkan feedback dalam pukulan yang umumnya didapatkan dari forged irons.