Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Free Practice YCR 2020 Boyolali, Herman Bas Tercepat hingga Performa Aerox

Kompas.com - 29/02/2020, 15:22 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Sebanyak 199 pebalap dari 13 kelas sudah melakoni free practice atau sesi latihan bebas di Yamaha Cup Race (YCR) 2020.

Free practice usai digelar di sirkuit gokart Boyolali pada Sabtu (29/2/2020).

Herman Bas asal Yamaha BAF Yamalube menjadi pebalap tercepat dalam sesi latihan bebas kelas YCR 1: Moped 4T 150cc Tune Up Expert.

Dia mencatatkan waktu 55,825 detik dengan kecepatan rata-rata 83,833 km/jam di sirkuit dengan panjang 1,279 kilometer dan 13 tikungan tersebut.

Di urutan kedua dan ketiga berturut-turut ada Yoga Adi Pratama (55,888 detik) dan Syamsul Arifin (56,133 detik).

Baca juga: Alasan Yamaha Tonjolkan Aerox pada YCR 2019

Sementara di kelas YCR 2: Moped 4T 150cc Tune Up Novice, pebalap asal NTB keluar sebagai peserta paling cepat.

Dia adalah Aldiaz Aqsal Ismaya dari tim Yamaha Yamalube Semoga Abadi, Lombok, yang membukukan catatac waktu 56,328 detik.

Menyusul di belakangnya Ricky Ibrahim (56,461 detik) dan Ilham Elsa Efendy (56,951 detik).

Adapun di kelas YCR 3: Moped 4T 150cc Tune Up Rookie, nama pebalap M Yordan Badaru menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 57,92 detik.

Hal yang menarik tentu terjadi di kelas YCR 10: Yamaha Aerox 155 Standard Open dan kelas YCR 13: Yamaha Aerox 155 SMK.

Salah satu pebalap Aerox Fun Race di Yamaha Cup Race 2020KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI Salah satu pebalap Aerox Fun Race di Yamaha Cup Race 2020

Baca juga: Yamaha Cup Race 2020, Tips Jago Balap Motor di Sirkuit Boyolali

Dua kelas tersebut menggunakan motor matic Aerox 155 VVA. Performa "kuda besi" tersebut terbukti sangat lincah saat masuk dan keluar tikungan.

Pada kelas YCR 10: Yamaha Aerox 155 Standard Open, Iqbal Rizky menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 8,925 detik.

Sementara di kelas YCR 13: Yamaha Aerox 155 SMK pebalap asal SMK Piri Sleman, Juna Abdillah, keluar sebagai yang paling cepat dengan catatan waktu 1 menit 9,66 detik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com