Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kekompakan Pemain Persebaya, Aji Santoso Sebut Masih Butuh Waktu

Kompas.com - 18/01/2020, 15:40 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kekompakan antara pemain lama dan baru di Persebaya Surabaya menjadi hal penting dalam mengarungi kompetisi.

Namun, pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menyatakan bahwa untuk mewujudkan harmonisasi di skuad, ia masih membutuhkan waktu.

Terlebih lagi, selama pemusatan latihan di Yogyakarta, belum semua pemain Persebaya bisa berkumpul, termasuk pemain yang sedang diincar oleh Persebaya.

Baca juga: Supriadi, Pemain Muda Persebaya yang Diyakini Punya Masa Depan Cerah

Menurut Aji, progres chemistry antara pemain baru dan pemain lama sudah cukup bagus.

Meski demikian, Aji tidak membantah jika timnya butuh waktu untuk membuat semua pemain Green Force bisa saling mengerti satu sama lain.

"Sejauh ini cukup bagus, tetapi kami butuh waktu untuk menyiapkan tim ini," kata Aji.

"Mereka latihan belum lama. Namun, pemain sudah memiliki pemahaman yang bagus. Semoga kedepan progresnya akan semakin bagus," ucap dia.

Pemahaman antarpemain, menurut Aji, akan menjadi kunci permainan.

Apalagi, selama ini Persebaya terkenal dengan gaya bermain yang lugas dan cepat sehingga mengandalkan kerja sama antarpemain.

Gaya permainan seperti itu juga perlu ditopang dengan kecepatan serta penguasaan bola mumpuni.

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1, Persebaya Tinggal Berburu Dua Pemain Lagi

Setelah pemusatan latihan di Yogyakarta, Aji berharap para pemainnya akan semakin padu.

Rencananya, kompetisi Liga 1 2020 akan digulirkan pada awal Maret mendatang.

Oleh karena itu, Aji akan memanfaatkan masa pemusatan latihan dengan sebaik mungkin guna membangun kerja sama di tim berjuluk Bajul Ijo tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com