Faktor yang Memengaruhi Gaya Hidup Seseorang

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Gaya hidup adalah suatu bentuk kompensasi terhadap kekurangan sempurnaan tertentu.

Gaya hidup juga didefinisikan sebagai prinsip yang digunakan untuk memahami tingkah laku individu.

Setiap perilaku individu membawa gaya hidupnya sendiri, seperti berangan-angan, berpikir, dan bertindak dalam gayanya sendiri yang khas.

Gaya hidup menjadi latar belakang sifat khas individu dan tiap orang memiliki gaya hidupnya sendiri, meski tujuannya sama, yaitu superioritas.

Baca juga: Gaya Hidup Sehat: Pengertian dan Faktor-faktor yang Memengaruhinya

Berikut akan dijelaskan faktor-faktor yang memengaruhi gaya hidup menurut ahli, yaitu:

Faktor gaya hidup menurut Kotler

Dalam bukunya Dasar-Dasar Pemasaran (2016) dijelaskan faktor yang mempengaruhi gaya hidup antara lain:

• Aktivitas adalah identifikasi atas apa yang konsumen lakukan, apa yang mereka beli, dan bagaimana mereka menghabiskan waktu mereka.
• Minat adalah suatu bentuk fokus pada preferensi dan prioritas konsumen. Minat merupakan faktor pribadi konsumen dalam mempengaruhi proses pengambilan keputusan.
• Opini merupakan pendapat dari setiap konsumen yang berasal dari pribadi mereka sendiri.

Faktor gaya hidup menurut Donni Juni Priansa

Dalam bukunya Perilaku Konsumen dalam Bisnis (2017), faktor-faktor yang mempengaruhi gaya hidup konsumen sangat banyak, namun secara umum dapat dibagi menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

Baca juga: 8 Bentuk Akomodasi sebagai Interaksi Sosial

Berikut penjelasannya:

Faktor internal konsumen

Faktor internal konsumen itu sendiri terdiri dari sikap, pengalaman dan pengamatan, kepribadian, konsep diri, motif, dan persepsi.

Dengan penjelasan:

• Sikap

Sikap merupakan kondisi jiwa yang merupakan refleksi dari pengetahuan dan cara berpikir konsumen untuk memberikan respon terhadap suatu obyek yang diorganisasi melalui pengalaman dan mempengaruhi secara langsung pada perilaku yang ditampilkannya.

Kondisi tersebut sangat dipengaruhi oleh tradisi, kebiasaan, kebudayaan, serta lingkungan sosialnya.

• Pengalaman dan pengamatan

Pengalaman dan pengamatan merupakan hal yang saling erat terkait. Pengalaman dapat mempengaruhi pengamatan sosial dalam tingkah laku.

Pengalaman dapat diperoleh dari semua tingkah laku dan perbuatan konsumen di masa lampau serta dapat dipelajari melalui interaksi dengan orang lain yang selanjutnya menghasilkan pengalaman.