Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Tulang Berdasarkan Bahan Penyusunnya

Kompas.com - 13/01/2023, 08:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Tulang adalah organ keras yang bersifat kuat dan dinamis karena terus menyesuaikan diri dengan strukturnya.

Dikutip dari Modul Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu (2010) karya Laila Sturroya, berdasarkan bahan penyusunnya, tulang dikelompokkan menjadi dua, yakni:

  • Tulang keras
  • Tulang rawan.

Simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah ini!

Tulang keras

Sering juga disebut osteon. Tulang keras adalah tulang sejati yang berfungsi mendukung dan melindungi organ tubuh.

Tulang ini berperan penting dalam menyokong sebagian besar aktivitas manusia. Sebab, osteon membentuk rangka tubuh manusia.

Adapun zat penyusun tulang keras adalah osteoblas (sel pembentuk tulang). Biasanya dijumpai dalam ruang antarsel.

Baca juga: 3 Fungsi Tulang pada Makhluk Hidup

Osteoblas mengandung banyak zat kapur dan sedikit zat perekat. Oleh sebab itu, jenis tulang ini bersifat keras dan kaku.

Dilansir dari buku Konsep Dasar IPA Biologi untuk Mahasiswa PGSD (2021) karya Ahmad Yani dkk, berikut beberapa fungsi tulang keras:

  • Tempat produksi sel darah
  • Melindungi organ dalam
  • Tempat penyimpanan mineral serta nutrisi
  • Sebagai alat penggerak tubuh dan tempat melekatnya otot.

Tulang rawan

Sering juga disebut kartilago.

Menurut Pariang Sonang Siregar dalam buku Pembelajaran IPA Sekolah Dasar (2017), tulang rawan adalah jenis tulang yang disusun oleh sel tulang rawan.

Berbeda dengan tulang keras, jenis tulang ini bersifat lentur, karena ada ruang di antara sel tulang rawannya.

Jika tulang keras adalah pembentuk rangka manusia ketika dewasa, tulang rawan menjadi penyangga tubuh di tahap embrio.

Baca juga: 10 Perbedaan Tulang Rawan dan Tulang Keras

Seiring berjalannya waktu, tulang rawan akan digantikan oleh osteon, meski tak semua.

Ada beberapa tulang rawan yang bertahan pada tubuh manusia, seperti daun kuping, cincin trakea, serta cuping hidung.

Berikut beberapa fungsi tulang rawan:

  • Mengurangi gesekan dan berperan sebagai bantalan antartulang pada persendian
  • Membantu menopang berat badan
  • Sebagai perekat tulang dalam tubuh
  • Sebagai bagian dari proses pertumbuhan tulang anak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Skola
30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

Skola
Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Skola
Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Skola
Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Skola
Fakta dari Serat Wulangreh

Fakta dari Serat Wulangreh

Skola
4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

Skola
8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

8 Nama Ibu Kota Negara Bagian di Australia

Skola
4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

4 Ciri Negara yang Menganut Asas Kedaulatan Rakyat

Skola
Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Apa Itu Dampak Afektif, Kognitif, dan Konatif Komunikasi?

Skola
Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Perbedaan Singkatan dan Akronim, Apa Sajakah Itu?

Skola
7 Ciri-ciri yang Dimiliki Planet Mars

7 Ciri-ciri yang Dimiliki Planet Mars

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com